Merampok polisi, 2 begal langsung diringkus
Merdeka.com - Dua begal di Medan merampok anggota polisi. Tak lama dua begal itu langsung diringkus. Informasi dihimpun, kedua tersangka begal yang diringkus yaitu Ahmad Fauzi Habibi, (19), dan Andika Prawira Eka Sinurat (19). Keduanya warga Perumnas Mandala.
Fauzi dan Andika melakukan perampokan di Jalan Brigjen Katamso, Medan, Senin (15/8) sekitar pukul 03.30 WIB.
"Mereka merampas sepeda motor yang dikendarai anggota kepolisian, Freddy Marpaung (27), warga Jalan Panglima Denai," kata Kapolsek Medan Kota, AKP Martuasah Tobing.
Saat kejadian, Freddy sedang mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion hitam dengan nomor polisi BK 6459 DK. Tiba di lokasi, 4 orang mengendarai 2 unit sepeda motor Honda Beat hitam memepet dan menghentikannya.
Salah seorang di antara pelaku langsung mematikan dan mencabut kunci kontak sepeda motor korban. "Salah satu pelaku langsung menodongkan sajam dan mengambil paksa sepeda motor korban, lalu para pelaku melarikan diri," sambung Martuasah.
Freddy yang ditinggal sendirian langsung menghubungi sejawatnya, anggota Polsek Medan Kota yang sedang beristirahat di simpang Jalan Juanda. Mereka langsung melakukan pengejaran ke arah Jalan Denai.
Pengejaran tidak sia-sia. Petugas melihat kedua tersangka tengah mengendarai sepeda motor milik Freddy. Mereka pun tertangkap dengan barang bukti sepeda motor milik korban dan sebilah pisau.
"Dua orang pelaku lain berhasil melarikan diri. Kami masih dilakukan pengejaran," sambung Martuasah.
Kedua pelaku sudah diinterogasi. Mereka membeberkan sejumlah aksi yang pernah mereka lakukan. Andika mengaku pernah merampok sepeda motor Honda Scoopy biru di Jalan Juanda simpang Polonia pada November 2015. Kendaraan itu dijual Rp 1,8 juta.
Selain itu, dia tiga kali gagal melakukan perampokan pada Desember 2015 dan Januari 2016, yaitu di Jalan Dr Mansyur, Jalan Pelangi, dan Jalan Sampali simpang Jalan Cemara.
Sementara Fauzi mengaku pernah merampok Honda Beat hitam di Jalan Pelajar, Medan, yang kemudian dijual Rp 2 juta. Dia juga terlibat perampokan di Batang Kuis.
"Kedua tersangka masih kita periksa. Kasusnya terus kita kembangkan," pungkas Martuasah.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi Kembangkan Kasus Pembakaran Pemukiman saat Iring-iringan Jenazah Lukas Enembe
Polisi masih mencoba mencari pelaku lain dalam kasus pembakaran ini.
Baca SelengkapnyaBukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian
Kepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga
Baca SelengkapnyaPolisi TetapkanTersangka Ibu Kandung Bunuh Anaknya Usia 5 Tahun Ditusuk 20 Kali di Bekasi
Tragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi Ditembak 11 Peluru Tetap Hidup Turun Gunung, Pembobol Rumah saat Tarawih Gasak Emas Ratusan Juta Diciduk
Aiptu Zakaria terjun langsung mengamankan pelaku perampokan rumah di kawasan Tonjong, Desa Sukaragam, Serang Baru.
Baca SelengkapnyaTujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaIni Sosok Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar: Langganan Keluar Masuk Tahanan
Pengeroyokan terhadap seorang anggota polisi, merupakan kasus ketiga yang menjeratnya.
Baca SelengkapnyaPolisi Periksa Kejiwaan Siskaeee Hari Ini
Siskaeee melalui pengacaranya sempat mengaku mengalami gangguan kejiwaan.
Baca Selengkapnya12 Pengeroyok Anggota Polisi Saat Hendak Bubarkan Tawuran Ditangkap
Akibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Kecelakaan Beruntun 7 Mobil di Puncak, Dipicu Truk Boks Rem Blong
Sebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.
Baca Selengkapnya