Merdeka.com - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN, Ferry Mursyidan Baldan mengatakan, pemerintah akan berupaya pembangunan berbagai fasilitas umum di daerah perbatasan Indonesia dan Malaysia. Hal tersebut disampaikannya setelah menemui Ketua Pengarah Penilaian dan Perkhidmatan Harta Kementerian Keuangan Malaysia, Datuk Abdul Hamid.

"Kita sediakan fasilitas supaya mereka tidak kabur ke negara tetangga," kata Ferry kepada wartawan di kantor Kementerian Agraria dan Tata Ruang, Jakarta, Jumat (12/12).

Ferry memaklumi banyaknya warga negara Indonesia di perbatasan yang selama ini lebih memilih menggunakan berbagai fasilitas yang ada di Malaysia. Sebab, wilayah perbatasan memang belum mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah.

"Saat mereka datang ke Malaysia, kita enggak bisa menyalahkan mereka. Mereka enggak ada tempat belanja dan tempat sekolah," ujar Ferry.

Dia mengatakan, nantinya setelah berbagai fasilitas dibangun, warga yang tinggal di perbatasan tinggal memilih apakah tetap menggunakan fasilitas dari Malaysia atau beralih ke Indonesia. Namun demikian, Ferry yakin warga perbatasan akan lebih memilih menggunakan fasilitas dari Indonesia.

"Untuk saat ini, mau ke Malaysia juga tidak ada masalah. Memang tidak ada larangannya," tandasnya.