Mensos Sebut Bansos Tahap I dari Pemerintah Pusat untuk Jakarta Sudah Selesai
Merdeka.com - Menteri Sosial Juliari Batubara mengatakan bantuan sosial untuk warga terdampak Covid-19 sudah selesai tahap pertama di DKI Jakarta. Laporan ini disampaikan saat memberikan keterangan pers usai dari kantor Presiden. Turut hadir Menko PMK Muhadjir Effendy dan Menteri Desa Abdul Hakim Iskandar.
"Tahap pertama kita sudah selesaikan beberapa hari lalu. Untuk Jakarta itu sudah selesai semua," kata Juliari, Jumat (8/5).
Dia menegaskan, pihaknya akan memulai untuk memberikan bantuan ke Kota Bekasi, Kota Depok, Kota Tangsel dan Separuh Kabupaten Bogor untuk 600 ribu Kepala Keluarga (KK).
"Hari ini kita mulai untuk bodetabek untuk 600 ribu KK. Dengan mekanisme yang sama pula yaitu 2 kali penyaluran per bulan. Dan indeks 600 ribu (nilai bantuannya)," ungkap Juliari.
Menurut dia, pencairan bantuan ini dalam sebulan dilakukan 2 kali, masing-masing senilai Rp300 ribu selama 3 bulan. Namun, dalam tahapannya nanti tidak hanya berupa sembako.
"Presiden memerintahkan agar untuk bansos Jabodetabek ini dari 6 kali tahapan penyaluran itu, dibagi 4 penyaluran dalam paket sembako dan 2 kali penyaluran dalam bentuk beras," jelas politikus PDIP ini.
Juliari menambahkan, bantuan untuk warga DKI yang sekarang berupa beras dari Bulog. "Saat ini DKI baru masuk adalah untuk beras Bulog. Kemarin sembako, sekarang beras Bulog. Kemensos dengan Bulog sudah menyepakati bagaimana pembagian-pembagian tahapannya, sehingga nanti total 6 tahapan penyaluran," pungkasnya.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyaluran bansos beras kemasan 10 kg dihentikan sementara pada 8-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaPemerintah membantah kenaikan harga dan kelangkaan beras karena program bansos pangan yang aktif dibagikan belakangan ini.
Baca SelengkapnyaPemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anggaran tersebut mencakup kucuran bansos hingga Juni 2024. Namun, Kemenkeu akan melakukan tinjauan setelah tiga bulan.
Baca SelengkapnyaMasyarakat terkini itu sudah cerdas dan pandai memilah dan menjadi wewenang rakyat juga untuk memilih paslon tertentu.
Baca SelengkapnyaPasalnya, kata Budi penonaktifan akan dilakukan langsung oleh Kemendagri.
Baca SelengkapnyaBahlil menegaskan pihak-pihak yang mengkritisi penyaluran bansos, dapat diartikan pihak tersebut tidak senang masyarakat menerima bantuan.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, perubahan iklim membuat gagal panen.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi perintahkan Bapanas stok beras kemasan 5 kg di ritel modern tersedia.
Baca Selengkapnya