Menpora pastikan atlet jadi PNS tak ganggu karir keolahragaan
Merdeka.com - Menpora Imam Nahrawi memberikan arahan kepada para peserta ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS bagi atlet berprestasi di Gedung POPKI, Cibubur, Jakarta, Rabu (31/10). Menurutnya, meski atlet menjadi PNS, karir dalam olahraganya tidak boleh berhenti. Mereka tetap menjadi atlet dan pelatih, juga akan didistribusikan di cabang-cabang olahraga, klub, sekolah olahraga dan pelatnas-pelatnas.
Selain itu, nanti juga didistribusikan di Dispora atau daerah masing-masing untuk dialihtugaskan atau dimutasikan. Terkait peraih medali yang melebihi syarat menjadi PNS, kata Imam, saat ini pihaknya sedang berusaha agar dimasukkan sebagai pegawai BUMN dengan perjanjian kontrak.
"Tes CPNS ini harus dilalui karena sesuai UU, apapun sebagai calon ASN harus memenuhi prasyarat meski ada kelonggaran, tidak ada klu-klu apapun mereka belajar sendiri, lihat wajahnya pada tegang lebih tegang dari pada mau bertanding di lapangan," imbuh Menpora.
MenPAN RB Syafruddin yang juga turut hadir menyampaikan bahwa sesuai janji pemerintah atlet peraih medali Asian Games dan Asian Para Games 2018 akan mendapatkan bonus dan diangkat menjadi PNS dan rumah.
"Awalnya hanya peraih emas dan perak tapi saya berjuang lagi ke Presiden dan Wakil Presiden supaya semua peraih medali Asian Games, Asian Para Games 2018 ditambah peraih medali emas PON juga akan mendapat jatah menjadi PNS," tambahnya.
Salah satu peraih medali emas Asian Games 2018 cabang olahraga Pencak Silat Hanifan Yudani Kusumah merasa bersyukur dapat mengikuti tes seleksi CPNS ini.
"Seperti mimpi bisa masuk CPNS karena dulu hanya orang-orang tertentu yang bisa PNS jadi ini saya bangga insya Allah tidak disia-siain, terima kasih Pak Menpora," kata Hanifan.
Sebelumnya, Sesmenpora Gatot S Dewabroto menyampaikan bahwa kriteria prestasi yang diundang menjadi peserta seleksi CPNS minimal mendapatkan penghargaan seperti yang tertera dalam ketentuan dari Menpan RB dan UU Nomor 2014 tentang ASN. Ada tiga tahap yang harus dilalui yaitu seleksi administrasi, seleksi kompetensi dasar dan seleksi kompetensi bidang.
"Peserta seleksi ini sebanyak 287 peserta, yang mengikuti TKD hari ini sebanyak 198 orang, selisih dari jumlah atlet yang belum bisa mengikuti karena masih mengikuti ajang pertandingan di luar negeri serta masih adanya pendataan untuk atlet APG 2018 yang masih berlangsung," paparnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
6 Kesalahan yang Harus Dihindari Sebelum Mulai Berlari atau Melakukan Olahraga Lain
Persiapan yang tepat sebelum berlari bisa mencegah cedera dan memaksimalkan performa.
Baca SelengkapnyaRatusan PNS dan PPPK Dimutasi Jadi Pegawai Otorita Ibu Kota Nusantara
Setiap anggota PNS dan PPPK berpeluang dimutasi ke Otoritas IKN asal memenuhi kualifikasi tertentu.
Baca SelengkapnyaPesan Tegas Kasal M. Ali ke Ratusan Perwira TNI Nakes usai 7 Bulan Digembleng di Lembah Tidar
Sebanyak 134 prajurit jalani pelatihan selama 7 bulan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dari Atlet Bulu Tangkis Kini Jadi Anggota TNI, Ini Deretan Fakta Indah Cahya Sari Jamil
Leo juga tampak memberi selamat pada kekasihnya yang sudah resmi menjadi anggota TNI.
Baca SelengkapnyaAnies Beri Nilai 11 dari 100 untuk Kinerja Prabowo di Pertahanan, Ini Alasannya
Kesejahteraan para prajurit TNI yang dinilai tidak diperhatikan.
Baca SelengkapnyaAnies Ingatkan TNI-Polri dan ASN soal Netralitas: Sumpah Itu di Atas Instruksi Atasan
Anies meyakini, TNI-Polri hingga ASN bakal bersikap netral sesuai sumpah dan UUD 1945 untuk tidak memihak
Baca SelengkapnyaTak Sembarangan PNS Bisa Pindah ke Ibu Kota Nusantara, Ternyata Ada Syarat Ketat Harus Dilalui
Strategi perpindahan PNS menuju IKN tidak hanya perpindahan fisik semata, tetapi juga perubahan paradigma tata kelola pemerintahan terpadu.
Baca SelengkapnyaApresiasi Pemilu Berjalan Damai, PBNU Minta Pihak Tak Puas Hasil Tempuh Jalur Hukum
PBNU tidak melihat adanya potensi-potensi masalah yang berarti selama Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya6 Penyebab Sulit Konsentrasi, Salah Satunya Kurang Olahraga
Sulitnya mempertahankan konsentrasi bisa menjadi tantangan yang menghampiri banyak individu.
Baca Selengkapnya