Menpora izin Jokowi kumpulkan semua pihak bahas kericuhan PON
Merdeka.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi telah mendapat restu Presiden Joko Widodo untuk mengevaluasi pelaksanaan PON ke XIX yang berlangsung ricuh di Jawa Barat (Jabar). Karena itu, dia akan mengumpulkan para Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON), pengurus KONI Pusat hingga Gubernur Jabar Ahmad Heryawan (Aher).
"Saya sudah izin ke beliau (Jokowi). Beliau menyampaikan, silakan besok dievaluasi di Bandung," ungkap Imam usai mendampingi Presiden Jokowi menerima para atlet paralimpiade Indonesia yang berlaga pada Olimpiade Rio De Jainero, Brasil tahun 2016 di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Kamis (22/9).
Menurut Imam, di sela-sela pertemuan yang diagendakan besok, Jumat (23/9), dirinya akan menelusuri akar masalah yang mengakibatkan kerusuhan. Setelah mengetahui akar masalah, Kemenpora akan membuat regulasi yang ketat untuk pelaksanaan PON berikutnya.
"Kami akan buat regulasi yang ketat seketat mungkin agar PON ini tidak jadi ajang yang semata-mata untuk mencari bonus atau gengsi daerah ataupun ajang reuni saja," jelas Imam.
Imam menyampaikan, adapun salah satu poin regulasi yang akan dibuat seputar syarat menjadi peserta PON. Misalnya, batas maksimal usia peserta PON adalah 23 tahun. Selain itu transfer atlet antardaerah akan dibatasi.
"Berikutnya bonus antardaerah harus disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah, jangan sampai karena ada gengsi daerah bonusnya dilebihin dari (daerah) yang lain," tutur dia.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi melakukan kunjungan ke IKN guna meninjau kembali progres pembangunan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Selain meninjau kesiapan pesawat tempur, Presiden Jokowi juga menyaksikan penampilan atraksi udara.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menilai Pilpres 2024 lebih adem dibanding tahun 2014 dan 2019.
Baca SelengkapnyaKeanggotaan partai politik Jokowi dipertanyakan setelah menyebut presiden boleh kampanye dan berpihak pada pasangan calon tertentu di pemilu.
Baca SelengkapnyaAnies menanggapi momen kebersamaan Prabowo dengan Jokowi.
Baca SelengkapnyaPresiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.
Baca SelengkapnyaWajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya