Menkum HAM minta Bapas segera laporkan evaluasi Corby
Merdeka.com - Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin mengaku masih menunggu hasil evaluasi dari Badan Pemasyarakatan (Bapas) Kerobokan, Bali terkait terpidana narkoba Schapelle Leigh Corby. Corby yang mendapatkan bebas bersyarat itu terancam dicabut hak pembebasan bersyaratnya lantaran keluarganya melakukan wawancara eksklusif dengan stasiun TV Australia.
"Belum, belum. Saya harapkan secepat mungkin," ujar Amir di Istana Negara, Jakarta, Selasa (4/3).
Amir enggan berkomentar apakah Corby memang melanggar aturan pihaknya terkait wawancara tersebut. Amir akan menanggapi hal itu juga sudah mendapatkan laporan dari Bapas dan akan langsung dievaluasi olehnya.
"Ya itulah. Jangan dulu saya mengeluarkan pernyataan sekarang, tapi tentunya manakala laporan dari Bapas sudah masuk, di sanalah saatnya kami akan mengevaluasi," ujar Amir.
Namun demikian, menurut Amir, salah satu hal yang bisa menyebabkan pencabutan Pembebasan Bersyarat yakni jika terpidana melakukan hal-hal yang dapat menimbulkan keresahan di masyarakat. Amir mengaku belum melihat wawancara keluarga Corby di stasiun asal negeri Kanguru tersebut.
"Salah satu dari berbagai persyaratan adalah tidak boleh menimbulkan keresahan di masyarakat. Saya belum melihat secara utuh wawancaranya," imbuhnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Cak Imin: Digosok Supaya Milih yang Lain? Coblos AMIN untuk Keselamatan!"
Suara rakyat dalam menentukan pemimpin juga menjadi pilihan untuk merubah nasib ke depan.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi
Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca SelengkapnyaTak Terima Sikap Surya Paloh, Relawan Turunkan Bendera NasDem di Markas Pemenangan AMIN
Bendera milik Partai NasDem yang berada di halaman Markas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) diturunkan oleh relawan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sempat Diremehkan Calon Ibu Mertua Lantaran Dulunya Santri, Perempuan Ini Buktikan Diri Jadi Abdi Negara
Perempuan ini membagikan kisah pahit asmaranya di masa lalu yang diremehkan ibu dari kekasihnya.
Baca SelengkapnyaLezatnya Ketupat Colet, Hidangan Khas Melayu yang Wajib Disajikan Saat Lebaran di Kalimantan
Lebaran menjadi momen hadirnya hidangan-hidangan khas daerah yang mungkin jarang ditemukan serta menambah suasana Idul Fitri semakin terasa.
Baca SelengkapnyaJenderal Polisi Ingatkan Bahaya Sebar Hoaks Pemilu: Hidup Sudah Susah, Fitnah Orang Ditangkap Polisi
Dia ingatkan, agar menghindari fitnah demi mendukung capres tertentu
Baca SelengkapnyaCak Imin Ajak HMI Hadirkan Perubahan: Jangan Menyesal Seperti Tetangga Sebelah
Kata Cak Imin, kader HMI diminta jangan menyesal tidak ikut gerbong perubahan.
Baca SelengkapnyaRespons Melki Dinonaktifkan dari Ketua BEM UI, Benarkah Buntut Kritik Pemerintah?
Tudingan Melki melakukan kekerasan seksual pertama kali ramai diperbincangkan di media sosial setelah diunggah akun @BulanPemalu.
Baca SelengkapnyaBawaslu Pastikan Surat Suara Tercoblos Duluan di TPS 03 Pejaten Timur Hoaks, Ini Faktanya
Setelah ditelusuri tidak ditemukan adanya TPS 03 di jalan tersebut.
Baca Selengkapnya