Mengungkap ilmu kebal, belajar dari kasus Salim Kancil
Merdeka.com - Salim Kancil, aktivis antitambang di Lumajang tewas dengan luka berat di kepala. Fakta di lapangan mengungkapkan bahwa para preman dibayar untuk menghabisi Salim ini sempat kewalahan dan kehabisan akal. Berbagai cara keji dilakukan tidak juga membuat Salim tewas. Sabetan celurit ke tubuh Salim juga tidak mempan, ternyata Salim kebal.
Tetapi pada akhirnya, pelaku mengetahui kelemahan ilmu yang dimiliki Salim dengan menyasar ke bagian kepala. Dengan menggunakan batu atau senjata lain yang tidak terbuat dari besi Salim akhirnya tewas terbunuh.
Merdeka.com melakukan penelusuran tentang ilmu kebal yang nyatanya benar-benar ada dan masih diajarkan hingga sekarang. Hal yang terpenting sebelum ilmu kebal diberikan kepada para muridnya dengan tujuan kebaikan, biasanya dalam sebuah perguruan sang guru
tidak langsung memberikan ilmu kebal tersebut.
Pertama kali biasanya adalah memperkuat aqidah para santri-santrinya dengan menanamkan ke Tauhidan kepada Allah SWT. Selain menekankan tentang Tauhid, juga dititipkan pesan jika ilmu yang dipelajari disalahgunakan maka akan kembali kepada dirinya sendiri seperti murtad, berzina atau berbuat zalim kepada sesama manusia.
Salah satu sejarah ilmu kebal ini diungkap dalam penelitian H Imron Arifin yang juga pengasuh Pondok Pesantren Global Tarbiyyatul Arifin, Malang. Dia menyatakan bahwa ilmu kebal atau debus dilacak dari asal usulnya. Berasal dari Tarikat Rifaâiyyah, yaitu tarikat yang dinisbatkan kepada Syaikh Ahmad Rifaâi al-Baghdady, seorang tokoh sufi yang mengajar pengetahuan rohani aneh.
Dikatakan ganjil dan aneh, karena Syaikh Ahmad Rifaâi mengajari murid-muridnya untuk berzikir yang khusyuk di mana untuk menguji kekhusyukan Syaikh Ahmad Rifaâi melakukan tindakan-tindakan ganjil seperti menyulut tubuh muridnya dengan bara api, digigitkan ular
kobra, ditusuk besi tajam, dikepruk benda keras, bahkan dilempar ke kobaran api.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mengalami Kecelakaan Tragis di Tol Cipali, Ini Sejarah PO Bus Handoyo Raja Jalanan dari Lembah Tidar
Bus ini memiliki pengalaman yang panjang sebagai bus malam
Baca SelengkapnyaTewaskan Tetangga yang Punya Ilmu Kebal, Kakak Beradik Ritual Tancapkan Pedang di Tanah
Sadar lawannya memiliki ilmu kebal, pelaku IM akhirnya menancapkan pedangnya di tanah.
Baca SelengkapnyaSadis! Cerita Lengkap Pelajar SMK Bunuh Keluarga Pacarnya Pakai Parang 60 Cm, Termasuk Balita 3 Tahun
pelaku beralibi bukan sebagai sebagai pelaku, malah mencurigai pihak lain.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kecelakaan Beruntun Terjadi di Jalur Puncak Bogor, Warga: Awas Setrum, Banyak Korban
Terlihat kecelakaan melibatkan bus besar dan beberapa mobil di sekitarnya
Baca SelengkapnyaDisematkan Tanjak, Mahfud MD Diterima jadi Keluarga Besar Masyarakat Adat Melayu Kepri
Masyarakat menyematkan penutup kepala tanjak kepada Mahfud yang merupakan simbol penerimaan sebagai keluarga besar adat Melayu.
Baca SelengkapnyaSejarah Perang Badar: Penyebab, Tokoh yang Terlibat dan Dampaknya
Perang Badar merupakan salah satu peristiwa penting dalam sejarah Islam. Perang ini terjadi pada 17 Ramadan tahun 2 H (13 Maret 624 M) di kota Badar.
Baca SelengkapnyaUsai Membunuh, Pelajar SMK di Penajam Paser Setubuhi Jasad Ibu Pacarnya dan Sang Kekasih
Korban tewas yakni WL (35), SW (34), VD (12), RJ (15) dan ZA (3). Kelimanya luka di bagian kepala.
Baca SelengkapnyaSejarah Kaum Tsamud, Penyembah Berhala yang Diazab oleh Allah SWT
Kaum Tsamud adalah suatu masyarakat yang hidup setelah kaum Ad, yang juga disebutkan dalam Al-Qur'an.
Baca SelengkapnyaIni Skema Pengalihan Arus Lalu Lintas saar Harlah ke-78 NU di GBK Besok
Adapun, kendaraan bus yang datang dari jalur timur yakni Jawa barat, Jawa Timur dan Jawa Tengah akan diarahkan ke pintu 6 dan 7 GBK.
Baca Selengkapnya