Menganggur Selama Pandemi, Sopir Travel di Bali Nekat Curi Handphone
Merdeka.com - Seorang sopir travel berinisial KS (47) ditangkap aparat Polsek Abiansemal, Badung, Bali, karena terlibat kasus pencurian handphone. Pelaku berdalih butuh uang karena kehilangan pekerjaan dan menganggur selama Pandemi Covid-19.
Kapolsek Abiansemal Kompol Ruli Agus Susanto mengatakan, kasus pencurian itu terjadi di Warung Jopin, Banjar Telanga, Desa Darmasaba, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung, Bali, pada Jumat (9/7) lalu, sekitar pukul 17.30 Wita. Sementara, korban bernama Luh Eka Sartika (27) yang memiliki handphone.
"Modusnya, pelaku pura-pura pesan masakan capcay. Padahal tujuannya mencuri barang berharga di TKP," kata Kompol Susanto, Jumat (31/7).
Korban mengalami kerugian sebesar Rp 3 juta. Peristiwa itu, bermula saat korban membuat capcay yang dipesan oleh pelaku dan diam-diam handphone korban diambil. Setelah itu, pelaku meninggalkan TKP dengan alasan membeli pulsa. Pelaku mengaku akan kembali mengambil pesanannya tersebut.
"Tapi pelaku tidak kembali dan saat itu korban curiga. Dia mengecek handphone miliknya dan ternyata hilang. Korban langsung melapor ke Polsek Abiansemal," imbuhnya.
Setelah menerima laporan kejadian itu, polisi mendatangi TKP. Berdasarkan hasil penyelidikan akhirnya diketahui keberadaan pelaku dan pada Kamis (29/7) pukul 15.30 Wita, pelaku ditangkap di restoran cepat saji di Jalan Gatot Subroto, Denpasar.
Barang bukti yang diamankan 1 unit sepeda motor merk Vario warna hitam Dk 3219 MN dan 1 buah hp merek Xiaomi 8 LTE.
"Pelaku mengaku mengambil handphone tersebut lalu dijual dan uangnya digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Selain itu pelaku mengaku tidak bekerja alias pengangguran," ujar Kompol Susanto.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua turis itu berulang kali meminta untuk turun, tetapi mobilnya terus melaju sambil memalak dua bule.
Baca SelengkapnyaAtas peristiwa tersebut kerugian yang dialami korban ditaksir mencapai Rp501.900.000.
Baca SelengkapnyaPungutan sebesar Rp150.000 bagi wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Bali akan digunakan utamanya untuk menangani permasalahan sampah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Korban kritis terkena sabetan senjata tajam di perut dan tangan.
Baca SelengkapnyaSetelah sempat terpuruk akibat pandemi COVID-19, pariwisata Bali telah bangkit kembali pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaAdapun, handphone tersebut akan dimasukan ke dalam daftar barang bukti.
Baca SelengkapnyaAkibat serangan KKB itu, anggota Satgas Pamtas Mobile Yon 7 Marinir TNI-AL gugur.
Baca SelengkapnyaKesulitan melacak jejak digital satu keluarga itu setelah polisi melihat kondisi handphone sudah tidak utuh.
Baca SelengkapnyaTerkait penyebaran foto korban sedang diperkosa di media sosial juga sudah didalami kepolisian.
Baca Selengkapnya