Mengaku Polisi, 2 WN Iran Curi Dompet Warga China di Bali
Merdeka.com - Kepolisian meringkus dua pelaku pencurian yang merupakan warga negara asal Iran. Kedua pelaku bernama Shiraziniya Azad (53) dan Shirazi Nia Hossein (41).
Kedua pelaku diciduk karena berpura-pura menjadi polisi gadungan dan mencuri uang turis asal China bernama Long Zhihong (46) yang berlokasi di depan Hotel Kuta Centre Prak, Jalan Patih Jelantik, Kuta, Badung, Bali, pada Rabu (30/1) sekitar Pukul 20.50 Wita.
Kronologinya, saat itu korban bersama keluarganya sedang berjalan-jalan kaki untuk berbelanja. Setelah berbelanja, korban menuju lokasi. Tiba-tiba ada mobil putih melintas, dan dari dalam mobil kedua pelaku menurunkan kaca pintu mobil sebelah kiri. Pelaku mengaku sebagai anggota polisi yang akan melakukan pemeriksaan.
Selanjutnya, anak korban diminta mendekat ke mobil lalu di dalam mobi pelaku memeriksa badan anak korban. Setelah selesai, kemudian korban yang diperiksa oleh pelaku sambil meraba celana dan tiba-tiba mengambil dompet korban yang disimpan di saku celana belakang. Setelah itu pelaku pergi.
Saat pelaku pergi, korban memeriksa dompetnya dan diketahui ternyata uang pecahan dollar Amerika sebanyak 14 lembar telah hilang. Atas kejadian tersebut, korban mengalami kerugian Rp 19.000.000 dan melaporkannya ke Mapolsek Kuta.
Setelah mendengar laporan korban, pihak kepolisian langsung melakukan olah TKP dengan memeriksa CCTV dan saksi-saksi. Kemudian, ditemukan petunjuk bahwa mobil yang digunakan korban dengan Nomor Polisi (Nopol) DK 1249 DW.
Dari hasil rekaman terlihat pelaku mengambil dompet dari saku celana belakang korban. Kemudian pada Jumat (1/2) sekitar pukul 22.30 Wita, polisi melaksanakan patroli di Jalan Raya Tuban, Kecamatan Kuta, Badung, Bali, melihat mobil yang digunakan para pelaku. Selanjutnya polisi melakukan pengejaran dan menghentikan mobil tersebut di depan Laota Restoran, di Jalan Raya Kuta, Badung, Bali.
Setelah dihentikan dan dilakukan pemeriksaan ada tiga orang asing di dalam mobil tersebut. Kemudian, salah satu pelaku terekam di CCTV. Selanjutya mereka digiring ke Mapolsek Kuta, Bali, untuk dilakukan pemeriksaan.
Pelaku bernama Shiraziniya Azad yang mengaku sebagai polisi dan memeriksa dompet korban. Sementara, pelaku Shirazi Nia Hossein menyetir mobil saat beraksi.
Saat dilakukan penggeledahan kepada para pelaku ditemukan uang USD 300 dengan pecahan USD 100.
Kapolresta Denpasar Kombes Ruddi Setiawan mengatakan, mobil yang digunakan adalah sewaan di rental selama satu minggu.
"Mereka datang ke Bali sudah dari 8 Januari (2019), sudah sekitar 1 bulanan. Motifnya ingin mendapatkan uang. Kita masih melakukan penyelidikan apakah hanya dua orang ini saja," ucapnya, di Mapolsek Kuta, Senin (4/2).
Ruddi juga menerangkan, kedua pelaku mengaku datang ke Bali sebagai turis dan baru pertama kali melakukan kejahatan. "Tujuannya mereka datang adalah sebagai turis. Tetapi setelah masuk di Bali mereka melakukan tindakan pidana pencurian. Korbannya masih satu orang (melapor), kalau dari paspornya baru satu kali (ke Bali," imbuhnya.
"Mereka ini menyamar, layaknya anggota Reserse. Iya memakai pakaian preman seolah-oleh seperti anggota," tandasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Detik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang
Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaIndia Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan
India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan
Baca SelengkapnyaParah! Sopir Taksi di Bali Terekam Peras 2 Bule USD50, Tak Diberi Ancam Pakai Pisau
Dua turis itu berulang kali meminta untuk turun, tetapi mobilnya terus melaju sambil memalak dua bule.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tiga Pemuda di Buleleng Aniaya Pria hingga Tewas, Korban Diduga Selingkuh dengan Bibi Pelaku
Polisi menangkap tiga pria asal Desa Pangkung Paruk, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, Bali, yang diduga menganiaya pria berinisial WB (46) hingga tewas.
Baca SelengkapnyaPolisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019
Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.
Baca SelengkapnyaPolisi Tembak Wanita saat Ngamar Bareng di Kendari
Polisi itu kini diperiksa Propam Polda Sulawesi Tenggara.
Baca SelengkapnyaPolisi Tangkap Pembunuh Pria yang Mayatnya Dicor di Bandung, Motif Sakit Hati Upah Belum Dibayar
Jenazah Didi yang sudah membusuk akhirnya dievakuasi.
Baca SelengkapnyaPria Bangkalan Ini Diterima Lemhanas tanpa Tes, Kini Perwira Tinggi TNI AD Dipercaya Jadi Kaskostrad
Namanya dikenal banyak orang berkat misi mengejar sisa-sisa anggota Mujahiddin Indonesia Timur (MIT) Poso, Ali Kalora cs
Baca SelengkapnyaBayi di Panti Asuhan Semarang Diduga Meninggal Tak Wajar Hingga Makamnya Kembali Dibongkar
Kompol Andika menuturkan bahwa penyidik sudah meminta keterangan dua orang saksi.
Baca Selengkapnya