Mendagri Sindir Anies Baswedan: Jakarta Kayak Kampung Dibanding Beijing
Merdeka.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, menyinggung kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Tito membandingkan kondisi Jakarta dengan Beijing dan Shanghai, China. Menurutnya, ekonomi di dua daerah tersebut berkembang sangat pesat.
Tito pun menyayangkan, Jakarta justru kalah dengan Beijing yang dulu seperti kampung.
"Saya yakin Pak Anies sering ke China, ke Beijing-Shanghai. Dulu mungkin ya, ah ini negara (China) dengan Jakarta saja Beijingnya kita lihat sudah seperti kampung. Kalau sekarang kita lihat Jakarta kayak kampung dibandingkan dengan Beijing," kata Tito dalam pidatonya di Munas ke IV APPSI, di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Selasa (26/11).
Ekonomi China
Tito kemudian menyebut bahwa ekonomi di China berkembang pesat. Bahkan, melampaui Amerika Serikat dalam kurun waktu 20 tahun. Padahal, dulu banyak yang meremehkan negara tirai bambu tersebut.
"Dulu banyak yang underestimate, padahal sudah diprediksi. Tahun 1998 waktu kami Sesko (Sekolah Komando) di Australia, kemudian di New Zealand. Setiap hari yang dibicarakan adalah ancaman ekonomi dan militer China," lanjut mantan Kapolri itu.
Cermati Survei
Oleh karena itu, Tito berpesan kepada seluruh gubernur di Indonesia untuk mencermati survei-survei Internasional yang menyoroti Indonesia terutama dalam hal ekonomi.
"Sebetulnya kalau ada survei yang mengklaim dari lembaga internasional seperti Gallup atau dari Mckinsey, yang memprediksi Indonesia sebagai negara dominan di bidang ekonomi, itu bukan sesuatu yang window dressing, tetapi betul-betul nasional karena negara kita memiliki jumlah penduduk yang besar, memiliki angkatan kerja yang besar," pungkasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Adapun perhitungan ini didapatnya setelah berkaca dari China, yang butuh waktu 40 tahun untuk jadi negara dengan kekuatan ekonomi besar dunia.
Baca SelengkapnyaAnies menegaskan, rakyat Indonesia harus mendapatkan kesempatan dan masa depan yang setara.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan bercerita pernah diminta untuk membuat pidato kekalahan pada Pilkada DKI Jakarta.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tom Lembong menjadi penasihat ekonomi Jokowi sejak 2013.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan menyebut, bahwa putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sengketa pilpres 2024 akan berdampak besar bagi perjalanan kehidupan bernegara Indonesia
Baca SelengkapnyaArtinya, Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi tinggi dan angka inflasi relatif bagus dan rendah.
Baca SelengkapnyaPrabowo menegaskan tanah itu tak perlu didebatkan. Karena kepemilikan tanah itu merupakan sistem pinjam pakai dengan negara.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani diandalkan dalam mengurus keuangan negara, Basuki menjadi tumpuan Jokowi dalam pembangunan infrastruktur.
Baca SelengkapnyaWalaupun sudah lama meninggalkan tanah air, Ibu Bunga terdengar lancar berbahasa Indonesia.
Baca Selengkapnya