Mendagri: Seribu Tony Abbott menelepon, eksekusi mati tetap jalan
Merdeka.com - Menteri Dalam Negeri Cahyo Kumolo mengatakan Indonesia tetap akan melakukan eksekusi terpidana mati dalam kasus Narkotika. Meski muncul tekanan dari beberapa negara lain dan juga PBB, menurutnya tidak akan ada perubahan keputusan.
"Tetap (dihukum mati), karena ini sudah Indonesia dalam keadaan darurat narkoba, rata-rata setiap harinya 46 orang meninggal perhari," katanya pada wartawan di Hotel Inna Garuda Yogyakarta, Senin (2/3).
Dia juga menegaskan bahwa Indonesia adalah negara yang berdaulat secara politik. Karena itu meski ada tekanan dari pihak luar, termasuk telepon dari Perdana Menteri Australia Tony Abbott, Indonesia tidak akan menanggapinya.
"Indonesia negara berdaulat dalam politik, mau seribu Tony Abbot tidak ada masalah, siapapun itu mau seribu sekjen PBB, seribu perdana menteri Brasilia, tidak!" tandasnya.
Sebelumnya Presiden Joko Widodo melakukan pembicaraan melalui telepon dengan Perdana Menteri Australia Tony Abbott, terkait rencana eksekusi mati dua warga negara Australia. Presiden Jokowi memastikan eksekusi terhadap duo 'Bali Nine' dan napi narkoba tetap dilakukan.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo Mengenang Momen Jadi Rival Jokowi: Kita Harus Memimpin Tanpa Dengki
Jokowi mengirim utusan untuk mengajak rekonsiliasi, hingga akhirnya Prabowo masuk kabinet.
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Prabowo dan Zulhas, Puan: Saya Tunggu Diajak Presiden
Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca SelengkapnyaPrabowo Izin Absen Ratas dengan Jokowi, Alasannya Ada Acara Bukber Bareng TKN & TKD
Prabowo seharusnya mengikuti rapat terbatas di Istana Kepresidenan untuk membahas ketenagakerjaan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Ketum Partai, Anies Baswedan: Presiden Harus Jaga Etika
Seperti diketahui, Presiden Jokowi makan malam bersama Prabowo Subianto saat akhir pekan jelang Debat Capres
Baca SelengkapnyaJokowi Akui Bahas Pilpres Saat Bertemu Ketum Parpol Pengusung Prabowo-Gibran
Jokowi secara bergantian sudah bertemu dengan Prabowo Subianto, Airlangga dan Zulkifli Hasan
Baca SelengkapnyaVIDEO: Detik-Detik Presiden Jokowi Berikan Prabowo Pangkat Jenderal TNI Bintang 4 Kehormatan
Dengan pemberian itu, pangkat Prabowo bakal menjadi jenderal TNI atau bintang empat.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Detik-Detik Prabowo Sigap Bantu Presiden Jokowi Rapikan Jaket dari Jenderal TNI AU
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sigap bantu Presiden Jokowi pasangkan jaket bomber
Baca Selengkapnya