Merdeka.com - Nahas menimpa Dulmudi pada Minggu (6/12) siang. Kakek berusia 71 tahun itu tewas setelah mengalami kecelakaan lalu lintas di Sukoharjo, Jawa Tengah.

Sepeda motor Suzuki Shogun dikendarainya ditabrak sepeda motor Harley Davidson ditunggangi Susena, warga Klaten. Kecelakaan maut itu terjadi di ruas jalan Sukoharjo-Wonogiri, tepatnya di Desa Begajah, Sukoharjo.

Kasatlantas Polres Sukoharjo, AKP Maryadi mengatakan, Dulmudi saat itu hendak menyeberangi jalan raya dengan sepeda motornya.

"Korban menyeberang dengan sepeda motornya. Dari arah selatan atau Wonogiri ada pengendara motor gede jenis Harley Davidson. Susena salah satu pengendara moge kaget melihat ada pengendara sepeda motor yang menyeberang. Karena tidak biasa menguasai berat dan kecepatan moge, Suseno menabrak korban hingga meninggal. Sedangkan Susena sendiri itu hanya mengalami luka ringan saja," kata Maryadi kepada merdeka.com.

Maryadi mengatakan, usai kecelakaan, Susena sempat diperiksa di Polres Sukoharjo. Namun, dia beralasan belum mengetahui pasti apakah pengendara moge itu sedang ngebut.

"Kita tunggu hasil penyidikan dulu," ucap Maryadi.

Maryadi sempat meminta kepada para pengendara moge berhati-hati saat melintas di wilayah Sukoharjo. Sebab, di daerah selatan Solo itu penduduknya padat, dan terdapat banyak pasar serta sekolah. Tak hanya itu, karakter masyarakat juga sangat beragam dalam memahami peraturan lalu lintas.

Terpisah, Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Sukoharjo, Ipda Maryono menambahkan, Susena diduga sempat mengerem dan kemudian jatuh. Hal itu terlihat dari jejak ban serta goresan di atas aspal ditemukan saat olah tempat kejadian perkara.

"Moge sempat mengerem dan terjatuh. Tapi tetap meluncur dan menabrak sepeda motor yang dikendarai korban. Kemungkinan Harley itu melaju dalam kecepatan yang tinggi," kata Maryono.

Maryono mengemukakan, korban yang merupakan pensiunan polisi itu sempat terseret beberapa meter hingga berhenti di pinggir jalan. Usai kejadian keduanya langsung dilarikan ke rumah sakit.

Informasi yang dihimpun dari beberapa sumber menyebutkan, sebelum kejadian Susena tengah mengikuti konvoi moge. Namun, dia tertinggal cukup jauh dari rombongan.

Kini, warga menanti keadilan dalam kasus itu. Polisi pun belum menetapkan tersangka dalam perkara itu.

Maryadi beralasan, Susena saat ini masih dirawat di Rumah Sakit Dr Muwardi, Solo.

"Kondisinya masih syok dan belum bisa dimintai keterangan. Pengendara moge masih sebatas saksi dan kami tidak mau terburu-buru menetapkan seseorang sebagai tersangka, jadi kita tunggu hasil pemeriksaannya dalu," kata Maryadi kemarin.

Maryadi menambahkan, polisi akan meminta keterangan Susena setelah kondisi kesehatannya membaik. Selain itu, mereka telah memeriksa sejumlah saksi di lokasi kejadian. Menurut dia, anggota rombongan Harley Davidson yang melaju kencang dari Wonogiri menuju Solo pada saat kejadian juga akan dimintai keterangan.

"Saat kejadian, Susena tertinggal di belakang rombongan besar, sehingga dimungkinkan kendaraannya dipacu kencang untuk menyusul rombongan. Kami akan mengumpulkan keterangan dari para saksi baik warga maupun pengendara moge. Semua akan dikumpulkan dan dianalisis untuk menetapkan tersangka," imbuh Maryadi.