Menakar Efektivitas Vaksinasi Sebelum Mudik Cegah Lonjakan Covid-19 Setelah Lebaran
Merdeka.com - Pemerintah mengimbau masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19, , baik vaksinasi primer maupun lanjutan atau booster, sebelum mudik Lebaran Idulfitri 2022. Vaksinasi dianggap bisa menekan risiko lonjakan kasus Covid-19 setelah Lebaran.
Lantas seberapa efektif vaksin mencegah lonjakan kasus yang disebabkan virus SARS-CoV-2 itu setelah Lebaran Idulfitri 2022?
Epidemiolog dari Centre for Environmental and Population Health Griffith University Australia, Dicky Budiman mengatakan, vaksinasi efektif mengurangi risiko terinfeksi Covid-19.
Dia mengibaratkan pandemi Covid-19 seperti hujan. Saat hujan, masyarakat perlu melindungi diri dengan payung dan baju pelindung. Peranan payung sama seperti vaksinasi booster, sementara baju pelindung bak vaksinasi lengkap.
"Tentu kita akan memiliki kemungkinan kecil basah kuyup. Tapi bahwa kita akan terkena cipratan air ya bakal, wong itu banyak banget. Tapi karena cipratan airnya sedikit, kita juga memakai pelindung tadi, jadi tidak basah kuyup kita," jelasnya kepada merdeka.com, Minggu (24/4).
Asupan Gizi dan Protokol Kesehatan
Selain vaksinasi lengkap dan booster, Dicky menilai perlu asupan makanan bergizi dan minum yang cukup bagi masyarakat yang melakukan perjalanan mudik. Asupan gizi seimbang merupakan kekuatan internal untuk mengurangi risiko terjangkit Covid-19.
Menekan risiko terinfeksi Covid-19 ternyata tak cukup dari internal. Dicky menyebut butuh dukungan eksternal, seperti memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan secara rutin.
"Masker dan cuci tangan itu seperti pakai sepatu bot supaya semakin kecil (risiko terpapar Covid-19). Termasuk tangannya dilindungi supaya tidak basah, pakai sarung tangan, sehingga ketika hujan besar semakin kecil bagian tubuh kita terpapar. Efektif? Ya efektif," ucapnya.
Belajar dari China
Dicky mengingatkan saat ini Indonesia masih menghadapi pandemi Covid-19. Risiko peningkatan kasus masih bisa terjadi. Dia mencontohkan China, mengalami lonjakan Covid-19 akibat adanya perayaan Imlek.
Menurut Dicky, salah satu pemicu lonjakan kasus usai Imlek ialah masih banyak kelompok masyarakat masuk kategori rawan terifeksi Covid-19 belum mendapatkan vaksinasi lengkap dan booster.
"Itu yang menyebabkan sebaran Covid-19 menjadi cepat. Oleh karena itu, supaya kita tidak kebasahan, tidak terpapar, gunakan manfaat dari vaksin ini," tutupnya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaCovid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember
Vaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaMenkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaTips Aman dari Covid-19 Saat Libur Natal dan Tahun Baru
Pakar mengungkap sejumlah kiat agar masyarakat dapat menjalani liburan Natal dan Tahun Baru dengan aman di tengah kasus Covid-19 yang meningkat.
Baca SelengkapnyaPenyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya
Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaCovid-19 Naik Lagi, Kemenkes akan Beri Vaksin Booster Ketiga Untuk Masyarakat
Rencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Meningkat, Penumpang Kereta Api Wajib Pakai Masker
Imbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaKembali Beraktivitas Usai Lebaran, Pastikan untuk Perhatikan Kondisi Ini
Pada saat seseorang kembali bekerja setelah Lebaran, penting untuk memperhatikan sejumlah kondisi kesehatan tubuh.
Baca Selengkapnya