Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

May Day, buruh Depok tumpengan bareng polisi di mal

May Day, buruh Depok tumpengan bareng polisi di mal Demo buruh di Kawasan Industri Pulogadung. ©2015 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Jika ribuan buruh memperingati May Day dengan aksi unjuk rasa, buruh di Depok justru melakukan hal berbeda. Mereka memilih untuk ngumpul di pusat perbelanjaan dan menggelar tumpengan bersama pihak kepolisian.

"Ini adalah kali pertama kami, memperingati hari buruh tanpa aksi di Depok," kata Sekjen Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia Kota Depok Wido Pratikno, Minggu (1/5).

Kendati demikian pihaknya tetap menyuarakan hal serupa yaitu mendesak kenaikah upah pada tahun depan mencapai Rp 650.000. Hal tersebut seiring dengan beban pengeluaran buruh di kota tersebut dinilai terus meningkat.

Menurutnya, hak para buruh terutama di Depok harus disesuaikan dengan kontribusi kerja yang diberikan pada perusahaan. Upah minimum tahun ini mencapai sekitar Rp 3 juta.

"Kami rasa kurang cukup dan harus ada penaikan. Setelah kami hitung-hitung penaikan yang pas sekitar Rp650.000," katanya.

Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna mengatakan, tuntutan buruh tersebut harus dijadikan sebagai rujukan pemerintah yang nantinya akan dirapatkan bersama pihak lain secara tripartit. Dia berharap kalangan buruh di Depok bisa sejahtera sehingga produktifitasnya dalam bekerja terus meningkat dan berdampak positif pada semua pihak.

"Kalau buruh sejahtera, perusahaan senang dan buruh pemerintah juga ikut senang. Jadi usaha tripartit terkait upah ini terus kami lakukan," kata Pradi.

Sementara itu, Kapolresta Depok Kombes Pol Dwiyono mengatakan pihaknya mengapresiasi langkah buruh, pengusaha dan pemerintah yang hadir dalam kegiatan Depok Police Expo. Dirinya menilai kebersamaan tiga unsur tersebut menjadi simbol kekompakan tripartit di Kota Depok.

"Kami bangga adanya keharmonisan dari ketiga unsur ini sehingga setiap peringatan May Day di Depok berlangsung aman dan tentram," kata Kapolres.

(mdk/tyo)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pasien DBD di Depok Melonjak 2 Kali Lipat, Mayoritas Anak-Anak

Pasien DBD di Depok Melonjak 2 Kali Lipat, Mayoritas Anak-Anak

Penderita DBD di Depok melonjak drastis di Februari hingga 119 kasus

Baca Selengkapnya
Pembunuhan Mahasiswi di Depok, Alasan Polisi Belum Tangkap Pelaku Setelah Perkosa 2 Wanita

Pembunuhan Mahasiswi di Depok, Alasan Polisi Belum Tangkap Pelaku Setelah Perkosa 2 Wanita

Dari kasus pemerkosaan sebelumnya, penyidik telah berupaya untuk mencari pelaku.

Baca Selengkapnya
Ibu Hamil yang Hendak Melahirkan Ini Terjebak di Pasar Tipar, Sampai Dievakuasi Kepolisian

Ibu Hamil yang Hendak Melahirkan Ini Terjebak di Pasar Tipar, Sampai Dievakuasi Kepolisian

Warga dan pedagang yang melihat Maya merintih kesakitan mencoba membantunya dan langsung menghubungi petugas keamanan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Intip Kemeriahan Imlek dalam Mal di Depok, Warga Antusias Tonton Pertunjukan Barongsai

Intip Kemeriahan Imlek dalam Mal di Depok, Warga Antusias Tonton Pertunjukan Barongsai

Tahun Baru Imlek dimeriahkan dengan pertunjukan barongsai di sejumlah pusat perbelanjaan di Depok.

Baca Selengkapnya
Ketua LPM Depok Ditampar & Dipiting Pasutri Polisi, Pelaku Teriak 'Lapor Saja, Saya Anggota!'

Ketua LPM Depok Ditampar & Dipiting Pasutri Polisi, Pelaku Teriak 'Lapor Saja, Saya Anggota!'

Korban ditarik ke depan pintu, lalu dicaci maki, dianiaya di depan anak dan istrinya

Baca Selengkapnya
Jawaban Kocak Komeng 'Uhuy' Dilirik Maju Pilkada Depok: Saya Aja di DPD Belum Pelantikan, Harusnya Mungkin Cepetikan

Jawaban Kocak Komeng 'Uhuy' Dilirik Maju Pilkada Depok: Saya Aja di DPD Belum Pelantikan, Harusnya Mungkin Cepetikan

Komeng mengaku saat ini masih menunggu perkembangan untuk dilakukan pelantikan sebagai DPD.

Baca Selengkapnya
Banyak Warga Depok Belum Terima Undangan Pemilu 2024, Ini Penyebabnya

Banyak Warga Depok Belum Terima Undangan Pemilu 2024, Ini Penyebabnya

Form C6 harus sudah diterima warga sebelum pencoblosan.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Kecelakaan Beruntun 7 Mobil di Puncak, Dipicu Truk Boks Rem Blong

Detik-Detik Kecelakaan Beruntun 7 Mobil di Puncak, Dipicu Truk Boks Rem Blong

Sebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.

Baca Selengkapnya
Warga Cimanggis Ditemukan Tewas Membusuk dalam Kamar Kos di Pondok Cina Depok

Warga Cimanggis Ditemukan Tewas Membusuk dalam Kamar Kos di Pondok Cina Depok

Sesosok mayat pria ditemukan dalam kondisi membusuk dalam kamar kos di Jalan Jambu, Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji, Depok, Kamis (8/2).

Baca Selengkapnya