Masih waspada, api dan lava terlontar dari puncak Gunung Slamet
Merdeka.com - Aktivitas Gunung Slamet di perbatasan lima kabupaten di Jawa Tengah saat ini terdeteksi semakin meningkat. Dalam 24 jam terakhir, Pos Pengamatan Gunung Slamet di Desa Gambuhan, Kecamatan Pulosari, Pemalang mencatat adanya gempa vulkanik dalam dan dangkal.
Seorang warga sekitar, Dhani (40), mengemukakan sejak Sabtu (9/8) dini hari terlihat jelas sinar api dan percikan api dari puncak Gunung Slamet. "Biasanya, kalau dari Baturraden, terlihat sinar api dulu baru diikuti suara dentuman," ujarnya, Sabtu (9/8).
Sementara itu, Pos Pengamatan Gunung Slamet Gambuhan, Pemalang, mencatat, sejak Kamis hingga Jumat telah terjadi beberapa kali lontaran lava pijar, sinar api serta suara gemuruh dan dentuman.
"Saat ini mulai muncul gempa vulkanik dalam dan gempa vulkanik dangkal. Selain itu tremor harmonik juga masih terjadi," kata Ketua Pos Pengamatan Gunung Slamet Sudrajat.
Dalam kurun waktu 24 jam tersebut, jelasnya, juga terjadi dua kali letusan abu berketinggian antara 400-500 meter condong ke arah barat. Dari pantauannya, juga terdeteksi 534 kali gempa embusan dan 39 kali gempa letusan.
"Sampai sekarang, Gunung Slamet masih tetap waspada, sehingga sesuai dengan rekomendasi dan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), tidak boleh ada aktivitas pada radius 2 kilometer dari puncak," ujarnya.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Informasi terbaru dari tim Badan Geologi melaporkan aktivitas Gunung Ruang masih tinggi sebagaimana hasil dari pengamatan yang dilakukan pada Jumat (3/5) malam.
Baca SelengkapnyaEmpat pendaki yang sempat dikabarkan tersesat di Gunung Sanghyang, Kabupaten Tabanan, Bali, akhirnya ditemukan dalam keadaan selamat.
Baca SelengkapnyaGunung Semeru di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur erupsi Jumat pagi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Masyarakat diimbau tidak melakukan aktivitas pada sektor tenggara sepanjang Besuk Kobokan sejauh 13 kilometer dari pusat erupsi.
Baca SelengkapnyaErupsi Gunung Ruang yang terjadi dini hari tadi merusak stasiun seismik
Baca SelengkapnyaWarga dilarang beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar).
Baca SelengkapnyaPuncak Gunung Merapi dipenuhi batu-batu berapi yang suhunya diperkirakan mencapai 1.000 derajat.
Baca SelengkapnyaGunung Ile Lewotolok menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam kurun waktu sepekan mulai dari 16 hingga 22 April.
Baca SelengkapnyaGunung Ruang Naik Status jadi Awas, Kekuatan Erupsi Makin Besar
Baca SelengkapnyaBegini Situasi di Bromo Jelang Libur Natal dan Tahun Baru, 'Muuaacet rek
Baca Selengkapnya