Marak kasus korupsi, Kompolnas akan panggil Polri
Merdeka.com - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) akan segera memanggil Direktorat Tindak Pidana Korupsi (Dittipidkor) Bareskrim Polri. Sebab, Kompolnas menilai masih banyak kasus korupsi yang hingga kini masih belum terselesaikan.
"Dalam waktu dekat kita akan panggil Dittipidkor. Kami akan minta update di sana, minta penjelasan," kata Komisioner Kompolnas Adrianus Eliasta Meliala di Kantor Kompolnas, Jakarta Selatan, Selasa (20/8).
Selain itu, menurut Adrianus, Kompolnas juga akan secepatnya memanggil satuan Polisi udara untuk mengecek anggaran pembelian helikopter baru. Pemanggilan tersebut mengenai penjelasan permasalahan anggaran yang dikeluarkan.
"Minggu besok juga bisa (kita panggil). Polisi udara juga akan kita cek, karena dia menerima anggaran besar, baru beli helikopter," ujarnya.
Adrianus menambahkan, selama ini Polri dinilai belum maksimal menyelesaikan kasus-kasus korupsi. Menurutnya selama ini Polri selalu beralasan karena keterbatasan dana untuk menanggulangi kasus korupsi.
Namun sejak negara mengeluarkan anggaran untuk Polri sebesar Rp 19 miliar untuk kasus korupsi, menurut Adrianus belum ada kasus-kasus korupsi besar yang bisa diselesaikan oleh Polri.
"Setelah diberikan dana oleh negara, kami lihat (kinerja) Polri belum maksimal. Memang banyak kasus korupsi ditangani Polri, cuma memang kasusnya tidak terlalu menonjol betul," imbuh Adrianus.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi tidak berani memberikan komentar banyak. Mereka hanya menyerahkan permasalahan tersebut kepada Bawaslu.
Baca SelengkapnyaMomen Panglima TNI bersama Kapolri lakukan patroli udara dengan helikopter.
Baca SelengkapnyaKeduanya melakukan pemantauan dari Lapangan Silang Monas menuju Pelabuhan Merak Banten
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Keduanya menaiki helikopter dan melihat langsung situasi Pelabuhan Merak melalui pantauan udara.
Baca SelengkapnyaPolri juga menetapkan 887 tersangka tersangka kasus Tindak Pidana Korupsi (Tipidkor) sepanjang tahun 2023.
Baca SelengkapnyaMabes Polri tengah menyiapkan pembentukan Direktorat Siber. Direktorat baru ini akan ditempatkan pada delapan Polda.
Baca SelengkapnyaHampir satu tahun pilot Susi Air disandera KKB Papua.
Baca SelengkapnyaSosok pamen polri ceritakan masa lalunya saat pernah ditegur Polantas hingga benci polisi tapi kini jadi perwira polisi.
Baca SelengkapnyaHelikopter tersebut dipersiapkan agar dapat menjangkau beberapa wilayah di Pulau Jawa.
Baca Selengkapnya