Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mahasiswa Semester V UB Terpilih Jadi Anggota DPRD Kota Malang

Mahasiswa Semester V UB Terpilih Jadi Anggota DPRD Kota Malang Anggota DPRD Kota Malang termuda Gagah Soeryo Pamoekti. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Gagah Soeryo Pamoekti (22) mahasiswa semester V Jurusan Fakultas Hukum Universitas Brawijaya (UB) terpilih menjadi anggota DPRD Kota Malang. Dia merupakan anggota dewan termuda.

"Saat ini saya sedang senang belajar tentang korupsi. Apa itu korupsi dan yang mengatur perkorupsian. Saya kira (aturan) sudah cukup baik untuk mem-backup kepentingan rakyat banyak, termasuk dengan prestasi KPK. Sehingga bisa membuat jera untuk niat korupsi para pejabat publik. Insya Allah (tidak tertarik)," ungkap Gagah Soeryo Pamoekti di Gedung DPRD Kota Malang, Selasa (27/8).

Gagah mengaku tidak akan melupakan arahan para seniornya, termasuk para dosen di kampus yang memberi banyak saran dan mengingatkan agar tidak korupsi. Tsunami politik DPRD Kota Malang periode lalu harus menjadi pelajaran.

Posisinya sebagai anggota dewan bukan sebagai pekerjaan, tetapi lebih utama sebagai pengabdian diri atas amanat yang diberikan melalui para konstituennya. Secara pribadi, Gagah mengaku memiliki bisnis yang dapat mendukung kehidupannya.

"Saya seorang pebisnis, saya punya usaha batik tulis Jelaket, juga guest house," tegasnya.

Gagah resmi menjadi anggota DPRD Kota Malang setelah pelantikan serta mengucapkan janji dan sumpah di gedung DPRD Kota Malang, Sabtu (24/8). Gagah yang lahir 20 Desember 1996 itu menjadi anggota legislatif termuda di DPRD Kota Malang.

Gagah yang lulus SMAN 8 Kota Malang berstatus sebagai mahasiswa semester V Jurusan Fakultas Hukum Universitas Brawijaya (UB). Kuliahnya harus berjalan semester 5 dan baru menempuh sekitar 70 SKS.

"Karena fakultas saya hukum, bisa bersinergi pekerjaan di kedewanan dan di kampus sebagai mahasiswa. Semakin membuat saya ingin selalu belajar. Yang di perkuliahan bisa saya aplikasikan di sini, dan apa yang menjadi dinamika di sini bisa saya kaji di dalam kampus. Ini sinkron sekali, terfasilitasi secara akademisi dan praktisi," jelasnya.

Selain kuliah, Gagah juga aktif di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) yang mengajarkannya untuk berorganisasi. Bahkan aktivitasnya di organisasi kampus mendorongnya untuk terjun di kancah politik praktis.

"Insya Allah saya masih tercambuk untuk selalu wira-wiri, karena masih muda kan haus ilmu. Secara fisik juga masih kuat," tegasnya soal membagi waktu .

Gagah yang hobi membaca maju sebagai anggota legislatif melalui Partai Nasional Demokrat (NasDem), dengan perolehan suara pribadi sekitar 3.750 suara dari daerah pemilihan Klojen. Orang tuanya Hanan Djalil dan Ira Hartanti mendukung langkahnya terjun di politik.

"Alhamdulillah juga difasilitasi oleh orang tua yang sangat mendukung," tegas anak tunggal ini.

Tiga hari bekerja sebagai anggota dewan, Gagah mengisi kegiatan dengan sejumlah agenda rapat. Hari pertama diisi pengucapan janji dan sumpah, perkenalan antar anggota serta rapat-rapat internal.

Partainya yang memiliki dua kursi bergabung dengan Partai Golkar dan PSI menjadi satu fraksi. Gagah yang mengaku banyak membaca literasi sastra, politik dan hukum itu mengaku ingin bergabung di Komisi A.

"Saya ingin kualitas pendidikan di Kota Malang, entah formal dan informal lebih maju beberapa langkah atau banyak langkah di depan dari daerah-daerah lain. Kita adalah kota pendidikan. Saya ingin berupaya mewujudkan budaya literasi. Kalau perlu ada Perda yang mengatur itu," ungkapnya.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ada Dugaan Penggelembungan Suara di Bogor, Bawaslu Minta KPU Perbaiki Sesuai C Hasil

Ada Dugaan Penggelembungan Suara di Bogor, Bawaslu Minta KPU Perbaiki Sesuai C Hasil

Bagja menyebut biasanya dugaan penggelembungan suara terjadi dalam pemilihan anggota legislatif (pileg), termasuk DPRD.

Baca Selengkapnya
Sosok KGPH Purbaya, Putra Mahkota Keraton Surakarta yang Diduga Lakukan Tabrak Lari

Sosok KGPH Purbaya, Putra Mahkota Keraton Surakarta yang Diduga Lakukan Tabrak Lari

Pengangkatannya sebagai putra mahkota sempat mengundang polemik.

Baca Selengkapnya
Sivitas Akademika Unipdu Jombang Serukan Pemilu Damai dan Tolak Politik Praktis

Sivitas Akademika Unipdu Jombang Serukan Pemilu Damai dan Tolak Politik Praktis

Mahasiswa juga menyuarakan agar ASN, TNI dan Polri tetap netral dan bekerja sesuai dengan porsinya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penuhi Panggilan Polisi, Sihol Situngkir Heran Jadi Tersangka TPPO Mahasiswa Magang ke Jerman

Penuhi Panggilan Polisi, Sihol Situngkir Heran Jadi Tersangka TPPO Mahasiswa Magang ke Jerman

Sihol Situngkir memenuhi panggilan dari penyidik Bareskrim Polri terkait tersangka TPPO mahasiswa magang ke Jerman

Baca Selengkapnya
Sosok Pemuda di Kalideres Tersangka Penjual Sertifikat Habib Palsu Dikenal Tertutup

Sosok Pemuda di Kalideres Tersangka Penjual Sertifikat Habib Palsu Dikenal Tertutup

Tersangka dikenal tetangga sebagai mahasiswa di salah satu kampus Jakarta.

Baca Selengkapnya
Ini Sosok Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar: Langganan Keluar Masuk Tahanan

Ini Sosok Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar: Langganan Keluar Masuk Tahanan

Pengeroyokan terhadap seorang anggota polisi, merupakan kasus ketiga yang menjeratnya.

Baca Selengkapnya
Mahasiswa Nekat Bikin Usaha Jamur, Modal Rp100.00 Kini Raup Omzet Rp40 Juta Sekali Panen

Mahasiswa Nekat Bikin Usaha Jamur, Modal Rp100.00 Kini Raup Omzet Rp40 Juta Sekali Panen

Usahanya membuka peluang lapangan pekerjaan baru bagi teman-teman ataupun lingkungan sekitar.

Baca Selengkapnya
DPD Usul Ada Lembaga Adat Budaya Betawi dalam RUU DKJ

DPD Usul Ada Lembaga Adat Budaya Betawi dalam RUU DKJ

"Lembaga adat dan kebudayaan Betawi perlu dapat nomenklatur serta tugas dan wewenang jelas dalam UU ini." kata Sylviana

Baca Selengkapnya
Bawaslu Terima Laporan Dugaan Penggelembungan Suara di Mojokerto

Bawaslu Terima Laporan Dugaan Penggelembungan Suara di Mojokerto

Laporan itu berasal dari calon anggota legislatif (caleg) DPRD Kabupaten Mojokerto Dapil III dari Partai Demokrat, yaitu Surasa dan Ananda Ubaid Sihabuddin Arg

Baca Selengkapnya