Libur panjang, ribuan pendaki padati Gunung Slamet

Merdeka.com - Libur panjang yang jatuh pada akhir pekan di awal Mei 2016, dimanfaatkan para pendaki untuk mendaki puncak Gunung Slamet, Jawa Tengah.

Pos pendakian di Dusun Bambangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Purbalingga, Jawa Tengah mencatat sudah dua ribuan lebih pendaki yang naik ke gunung tertinggi di Jawa Tengah sejak Rabu (4/5) sore.

""Hingga Kamis, (5/5) jumlah pendaki yang naik diperkirakan sudah mencapai dua ribuan. Kebanyakan pendaki datang berombongan, mereka sebagian besar datang dari Jakarta dan ada juga yang berasal dari luar negeri, seperti Romania, Australia, Jerman," kata Koordinator SAR Kutabawa Slamet Ardianzah saat dihubungi.

Ia mengemukakan jumlah tersebut diperkirakan akan terus bertambah, karena sudah ada beberapa pendaki yang akan melakukan perjalanan dan telah menghubungi pihak pos.

"Pendakian diperkirakan masih akan terus jalan, karena ada pendaki yang dari Jakarta masih terjebak macet di jalan," ucapnya.

Diperkirakan, puncak pendakian terjadi pada Sabtu (7/5). Meski begitu, dirinya mengemukakan, untuk mengantisipasi beberapa hal yang tak diinginkan, pihaknya sudah memberikan beberapa arahan untuk pendaki.

"Mulai dari jalur pendakian hingga sampah sudah kami sampaikan kepada pendaki yang naik," ujarnya.

Selama ini, menurut Slamet, pendakian di gunung berketinggian 3.426 meter di atas permukaan laut terus ramai sejak dibuka kembali. Tak hanya pada masa libur panjang di akhir pekan, pendakian juga ramai pada akhir minggu.

"Kami selalu mengantisipasi dengan menyiagakan elemen SAR yang ada di Desa Kutabawa agar selalu berjaga-jaga," pungkasnya.