Ledakan di Kendari akibat Tim Gegana Brimob salah prosedur
Merdeka.com - Bom meledak di Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Sulawesi Tenggara, membuat tiga orang tewas. Peristiwa akibat kesalahan tim Gegana Brimob saat melakukan simulasi pengamanan bahan peledak.
Kapolda Sulawesi Tenggara Brigjen Polisi Agung Sabar Santoso, menuturkan bom itu meledak ketika anggota Brimob melakukan peragaan terkait tata cara melakukan pengamanan bahan peledak bom. Nahas, tiba-tiba pemicu dalam bom itu salah prosedur pasang, mengakibatkan bom itu meledak.
"Memang benar, terjadi insiden bom meledak di kampus saat kegiatan pelatihan pengamanan bahan peledak yang dilakukan satuan Gegana Brimob," kata Agung di Kendari, Selasa (29/3).
Seperti diberitakan Antara, suasana kampus di Bumi Tridharma UHO Kendari, tiba-tiba dibanjiri orang untuk melihat di lokasi kejadian. Dan saat ini tim dari Gegana Polda Sulawesi Tenggara masih melakukan evakuasi dan penyelidikan terkait insiden meledaknya bom tersebut.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gerindra justru optimis kesaksian empat menteri tersebut akan secara langsung membantah tudingan kecurangan dilakukan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaSaking melelahkannya, salah satu karyawan dari lantai 46 bahkan mengalami kaki gemetar.
Baca SelengkapnyaKemendikbudristek meluruskan kabar yang beredar mengenai perubahan seragam sekolah yang berlaku setelah Lebaran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman mengatakan Prabowo siap berdialog dengan kademisi.
Baca SelengkapnyaModusnya masuk dengan merusak pintu dengan mencongkel jendela ruangan.
Baca SelengkapnyaLedakan diduga berasal dari sisa temuan bahan peledak yang belum dimusnahkan.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN menilai gerakan sejumlah kampus di Indonesia menginginkan Pemilu 2024 berjalan dengan jujur merupakan pertanda perubahan akan terjadi.
Baca SelengkapnyaBagya mengakui teguran itu sudah disampaikan ke Presiden. Namun, Bagya enggan menjelaskan teguran itu.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan masalah bentrokan antara prajurit TNI AL dengan Brimob Polri di Pelabuhan Sorong sudah selesai.
Baca Selengkapnya