Lagi, pabrik di Bekasi dilalap si jago merah
Merdeka.com - Kebakaran pabrik kembali terjadi di Bekasi. Kali ini terjadi PT Tokai, Kawasan Industri Ejip, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi. Belum diketahui penyebab pasti kebakaran tersebut.
"Peristiwa terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Untuk saat ini sudah padam," kata Ketua FSPMI, Kabupaten Bekasi, Obon Tabroni saat dihubungi, Selasa (4/8).
Menurut dia, kebakaran di pabrik pembuat korek api tersebut cukup besar. Bahkan, kepulan asap tebal membumbung tinggi. Sehingga membuat panik buruh di pabrik tersebut.
Seperti diketahui, beberapa waktu lalu PT Mandom Indonesia Tbk di kawasan industri MM 2100, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi terbakar. Diduga penyebabnya adalah ledakan pipa gas di dalam perusahaan tersebut.
Akibat kebakaran itu, lima orang tewas di lokasi kejadian, sedangkan puluhan orang mengalami luka-luka. 23 di antaranya dirujuk ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat, karena lukanya cukup parah.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kampung Jaha terkenal sebagai sentra pengrajin bawang goreng di Bekasi.
Baca SelengkapnyaSingapura menyandang status sebagai negara maju namun tidak bisa memproduksi bahan pangan sendiri.
Baca SelengkapnyaPenyebab jerawat punggung dan cara mencegahnya yang penting diketahui.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jerawat bukan hanya masalah kulit, tetapi juga masalah percaya diri. Ternyata, ada banyak cara alami untuk mengatasi bekas jerawat dengan bahan alami.
Baca SelengkapnyaMata merah terjadi saat pembuluh di mata membengkak atau teriritasi.
Baca SelengkapnyaPak Beno adalah seorang pengusaha mie di Bantul lulusan SMP yang pernah mengalami jatuh bangunnya kehidupan.
Baca SelengkapnyaCukup memanfaatkan satu bahan masak, minyak goreng yang sudah digunakan dan berwarna gelap bisa dijernihkan kembali. Yuk, kita telusuri prosesnya.
Baca SelengkapnyaHasil sidak terungkap terdapat tiga bahan pokok yang mengalami defisit.
Baca SelengkapnyaAda beberapa harga komoditas bahan pangan yang mengalami kenaikan antara lain, beras, telur ayam, daging ayam, dan gula pasir.
Baca Selengkapnya