Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

KY cecar calon hakim agung soal acara Pekan Kondom Nasional

KY cecar calon hakim agung soal acara Pekan Kondom Nasional seleksi calon Hakim Agung. ©2013 Merdeka.com/ Islahudin

Merdeka.com - Acara pekan kondom nasional yang digelar awal Desember kemarin menjadi pertanyaan untuk calon hakim agung. Komisioner Komisi Yudisial Taufiqurrohman Syahuri mengajukan itu pada calon hakim agung Suhardjono.

"Pesan acara pekan kondom mengatakan, kondom bukan perbuatan yang dilarang. Sebetulnya pasal alat pencegah itu masih diatur KUHP atau tidak," kata Taufiq kepada Suhardjono di Gedung KY, Rabu (11/12).

Dengan cepat dan singkat Suhardjono menjawab hal itu. Dia mengatakan hal itu masih dalam KUHP. "Kalau tidak salah masih hal itu diatur ada larangannya. Tapi pasalnya saya tidak ingat," ujar Suhardjono.

Taufiq kembali meneruskan pertanyaan. Namun Taufiq lebih detail menanyakan tentang hukuman bagi orang yang memberikan kondom. Selain itu pertanyaannya juga meminta Suhardjono menjelaskan fungsi kondom.

"Hal itu diancam 9 bulan, barang siapa memberikan, menyerahkan memperlihatkan alat pencegah atau untuk menggugurkan kehamilan. Kondom itu mencegah apa untuk gugurkan?" ujar Taufik.

"Mencegah," kata Suhardjono dengan singkat tanpa memberikan keterangan lanjut.

Saat ditanya tentang hukum pembagian kondom itu, Suhardjono mengungkapkan hal itu tidak bisa dimasukkan ranah pidana, meskipun kegiatan bagi-bagi kondom itu dalam acara pekan kondom itu.

"Kalau yang menerima kondom melapor ke polisi, apakah itu bisa dipidana? Terus boleh kebijakannya melanggar hukum?" kata Taufiq kembali bertanya.

"Pekan kondom itu suatu kebijakan pemerintah, maka ranahnya bukan pidana. Terkait kebijakannya, sepanjang tidak digunakan untuk kejahatan berkaitan dengan kepentingan masyarakat umum," papar Suhardjono menjawab.

Taufiq terus mengejar Suhardjono terkait bagi-bagi kondom itu. Kali ini Taufiq meminta Suharjdono menjelaskan hukum tata cara pembagian kondom itu.

"Kondomnya untuk kepentingan umum. Tapi cara menyebarkannya di kampus-kampus jelas tidak boleh secara pidana. Kok Bapak bisa bilang boleh? Cara dengan membagikan kok boleh? Kalau diajukan sebagai tindak pidana, menurut Bapak bagaimana?" kata Taufiq kembali bertanya.

Suhardjono kembali tegas menjawab akan wewenangnya sebagai hakim. Dia tidak mempermasalahkan hal itu bila itu dilaporkan.

"Hakim tidak boleh menolak perkara dan itu tentu akan disidangkan," ujar Suhardjono.

Mendengar hal itu, Taufiq mencoba meluruskan jawaban Suhardjono, kalau acara pekan kondom itu sangat mungkin untuk dipidanakan. "Jadi sangat dimungkinkan pekan kondom pidana ya, karena masih berlaku undang-undangnya," tegas Taufiq.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Terungkap Isi Pertemuan Anies dan Surya Paloh Usai Prabowo Sowan ke NasDem

Terungkap Isi Pertemuan Anies dan Surya Paloh Usai Prabowo Sowan ke NasDem

Acara buka bersama anak yatim ini sudah direncanakan sejak pekan lalu.

Baca Selengkapnya
Hakim MK Arief Hidayat: Pilpres 2024 Paling Hiruk Pikuk, Ada Pelanggaran Etik hingga Isu Cawe-Cawe Presiden

Hakim MK Arief Hidayat: Pilpres 2024 Paling Hiruk Pikuk, Ada Pelanggaran Etik hingga Isu Cawe-Cawe Presiden

hakim semula hendak memanggil Jokowi untuk meminta keterangan. Namun, dibatalkan demi menghargai kepala negara.

Baca Selengkapnya
Timnas AMIN soal Hak Angket Kecurangan Pemilu: Ini Bukan Lagi Siapa Kalah Siapa Menang

Timnas AMIN soal Hak Angket Kecurangan Pemilu: Ini Bukan Lagi Siapa Kalah Siapa Menang

Sementara terkait potensi gejolak akibat hak angket, kata Sudirman, hal itu tidak bisa dikaitkan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Periksa 2 Hakim Agung, KPK Cecar soal Putusan Perkara KM50

Periksa 2 Hakim Agung, KPK Cecar soal Putusan Perkara KM50

Kepala Bagian (Kabag) KPK, Ali Fikri menyebut kedua hakim hadir saat pemeriksaan pada Senin (25/3).

Baca Selengkapnya
Ini Peran Anwar Usman Jika Ada Sengketa Pemilu 2024 di Mahkamah Konstitusi

Ini Peran Anwar Usman Jika Ada Sengketa Pemilu 2024 di Mahkamah Konstitusi

Ketua MK Suhartoyo mengatakan lembaga yang dipimpinnya segera membahas kepastian keterlibatan Hakim Arsul Sani di dalam PHPU atau sengketa Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Hakim MK Tegur Muhadjir Saat Bela Jokowi Sering Kunker ke Jateng: Mohon Bapak Tak Berpendapat soal Itu

Hakim MK Tegur Muhadjir Saat Bela Jokowi Sering Kunker ke Jateng: Mohon Bapak Tak Berpendapat soal Itu

Muhadjir membela Jokowi yang lebih sering mengunjungi Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
Hakim Konstitusi Pertanyakan Peran Risma Minim Saat Pembagian Bansos Dibanding Airlangga dan Muhadjir

Hakim Konstitusi Pertanyakan Peran Risma Minim Saat Pembagian Bansos Dibanding Airlangga dan Muhadjir

Padahal, pembagian bansos adalah tupoksi dari Kemensos.

Baca Selengkapnya
Hujan Gerimis Prabowo Kampanye di Sidoarjo, Erick Thohir hingga Bahlil Hadir

Hujan Gerimis Prabowo Kampanye di Sidoarjo, Erick Thohir hingga Bahlil Hadir

Prabowo mengenakan kemaja bewarna biru muda. Dia terlebih dahulu menyapa masyarakat yang telah menunggu ditengah hujan.

Baca Selengkapnya
Hakim Saldi Cecar Ahli dari Prabowo: Ada Calon yang Diarahkan Pemerintah?

Hakim Saldi Cecar Ahli dari Prabowo: Ada Calon yang Diarahkan Pemerintah?

apa yang saudara maksud dengan calon dukungan pemerintah di keterangan ahli tadi, tolong dijawab ini dulu," ujar Saldi

Baca Selengkapnya