Kutip Pramoedya soal keberanian, Jokowi dibully
Merdeka.com - “Dalam hidup kita, cuma satu yang kita punya, yaitu keberanian. Kalau tidak punya itu, lantas apa harga hidup kita ini?”
Kata-kata sastrawan Pramoedya Ananta Toer itu dikutip Presiden Jokowi di akun Facebooknya, Rabu (14/1) malam. Tak lama setelah Jokowi bicara soal calon Kapolri Komjen Budi Gunawan yang tersangkut kasus rekening mencurigakan di KPK.
Jokowi belum mengambil sikap apakah tetap akan memilih Budi Gunawan atau menggantinya dengan calon lain. Namun banyak netizen yang tak puas dan berkomentar miring di status terbaru Jokowi tersebut.
"Berani mencalonkan koruptor sebagai calon Kapolri? Menjijikan mengutip PAT (Pramoedya Ananta Toer)," kritik Edi.
Kebanyakan meminta Jokowi berani tegas. Jangan mau diatur siapapun, termasuk Megawati, parpol pendukung atau tim sukses mana pun.
Banyak juga yang menantang Jokowi untuk membatalkan pencalonan Budi Gunawan.
"Kalau berani cepat keluarkan surat pembatalan pencalonan Kapolri pak. Meski ada azas presumtion of innocent, nggak layaklah tersangka diangkat jadi pucuk pimpinan penegak hukum!" tulis Wiendra.
Sementara Sarijo menulis, kebijakan Jokowi tetap mempertahankan Budi Gunawan adalah blunder untuk Jokowi.
"Jujur pak, saya sangat bangga pada keberanian bapak, tapi kalau bapak mengangkat seseorang yang sudah tersangka menjadi Kapolri, banyak yang akan meninggalkan bapak, sekarang waktunya bapak membuktikan kepada pendukung bapak bahwa bapak mengangkat orang yang tidak tersandung masalah hukum, karena saya yakin sama bapak, bahwa bapak adalah orang yang berani memperjuangkan kebenaran. saya adalah pendukung berat bapak sampai detik ini."
Sementara Reza menanyakan komitmen Jokowi untuk penegakan hukum. "Apa bapak berani untuk tidak melantik pejabat yang sudah disemprit KPK?"
Ada juga yang meminta Jokowi tak terlalu banyak melakukan manuver politik. Rakyat tak peduli politik, hanya ingin pemimpin jujur.
"Kalau Bapak juga punya keberanian sejati. Tolong tunjukan dengan tindakan nyata terhadap calon Kapolri yang ditetapkan KPK jadi tersangka. Kami masyarakat tidak peduli dengan strategi, trik dll dari politik. Kami hanya faham integritas, kejujuran dan hati yang bersih dari seorang Presiden!" harap Iswanto.
Namun banyak juga yang menyatakan dukungannya pada Jokowi. Mereka mendoakan Jokowi agar mampu membawa Bangsa Indonesia menjadi lebih baik.
"Maju terus Pak Jokowi," tulis Aries.
Pramoedya Ananta Toer sendiri adalah seorang sastrawan terkenal yang telah mendapat banyak penghargaan internasional. Karya Pram yang terkenal di antaranya adalah Tetralogi Bumi Manusia, Jejak Langkah, Anak Semua Bangsa dan Rumah Kaca.
Karya itu ditulis selama Pram ditahan Orde Baru di Pulau Buru karena itu sering disebut Tetralogi Buru. Novel soal Minke ini diterjemahkan ke dalam banyak bahasa. Namun dilarang beredar selama Soeharto berkuasa.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Sebut Sering Dikritik Tajam: Gambar Wajah Saya Aneh-Aneh di Sampul Media, Cucu Komplain
Jokowi tetap menganggap sebuah kritikan sebagai kebebasan berekspresi.
Baca SelengkapnyaJokowi Akui Butuh Nyali Besar Jadikan Indonesia Negara Maju: Kadang Saya Malah Dibully
Jokowi mengungkapkan tidak mudah mewujudkan generasi Indonesia emas pada 2045 mendatang.
Baca SelengkapnyaJokowi Dikritik soal Pembagian Bansos, Bahlil: Jangan Batasi Presiden Dekat Dengan Rakyat
Bahlil menegaskan pihak-pihak yang mengkritisi penyaluran bansos, dapat diartikan pihak tersebut tidak senang masyarakat menerima bantuan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Bertemu dan Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, Anies: Biar Masyarakat Menilai
Anies tidak banyak berkomentar saat ditanya perihal Jokowi bertemu Prabowo dan Gibran
Baca SelengkapnyaJokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaJokowi Jawab Tudingan Kecurangan Pemilu 2024: Laporkan ke Bawaslu
Jokowi meminta pihak yang menemukan kecurangan untuk melaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Baca SelengkapnyaJK Kritik Netralitas Jokowi di Pilpres 2024, Ini Respons Istana
JK menyatakan bahwa semua pejabat sampai kepala pemerintah, presiden turut diambil sumpahnya agar berlaku adil bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca Selengkapnya