Kuasa Hukum Novel Khawatir yang Terungkap Hanya Pelaku di Lapangan Saja
Merdeka.com - Tim kuasa hukum Novel Baswedan, Haris Azhar telah mendengar Kapolri Jenderal Idham Azis melaporkan perkembangan kasus penyerangan air keras terhadap penyidik KPK itu ke Presiden Joko Widodo alias Jokowi. Haris mengaku masih akan menunggu perkembangan dari pelaporan tersebut. Hanya saja, dia memiliki kekhawatiran sendiri.
"Saya khawatir yang diumumkan pelaku-pelaku lapangan saja," ujar Haris di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (10/12).
Menurut Haris, penyerangan air keras terhadap Novel ini bukan hanya kejahatan biasa. Melainkan kejahatan yang diduga sudah direncanakan dan terstruktur. Menurut Haris, jangan hanya pelaku lapangan yang diungkap, melainkan dalang di balik aksi teror tersebut.
"Serangan terhadap Novel inikan sistematis, terkait juga dengan serangan-serangan lain, jadi harusnya dilihatnya ada kontruksi besar bukan pelaku lapangan saja," kata dia.
Kapolri Lapor Presiden
Sebelumnya, Kapolri melaporkan perkembangan kasus penyiraman air keras yang menimpa Penyidik Senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan ke Presiden Joko Widodo pada Senin (9/12).
Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Argo Yuwono mengatakan, Kapolri membeberkan sejauh mana tim berupaya mencari pelaku penyiraman air keras hingga menyebabkan mata kiri Novel Baswedan rusak.
Argo menjelaskan dalam mengungkap suatu kasus penyidik menggunakan dua metode yakni induktif dan deduktif. Pada kasus ini, metode induktif yang telah dilakukan diantaranya menyisir lokasi dan memeriksa keterangan dari 73 saksi.
"Tentunya saksi inilah yang sudah di evaluasi satu persatu keterangannya seperti apa. Dan kemudian berkaitan dengan barang bukti apa yang ditemukan di sana," ucap dia.
Argo menerangkan, penyidik juga telah menganalisa beberapa petunjuk seperti DVR CCTV. Itu pun telah dikirim ke Australia.
"Tentunya kita sudah mengirimkan DVR CCTV ke luar negeri sebagai pembanding. Hasil keterangan kepolisian Australia gambarnya agak buram tapi kita tidak hanya terpaku dari itu saja karena CCTV merupakan bukti petunjuk masih ada bukti lain seperti keterangan saksi, ahli dan bukti lain," ucap dia.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Unsur ekstrinsik dari sebuah novel mengacu pada elemen-elemen yang ada di luar konten tekstual cerita itu sendiri.
Baca SelengkapnyaHakim sebelumnya menyatakan penetapan status tersangka Firli dilakukan Polda Metro Jaya sah secara hukum.
Baca SelengkapnyaNovel Laskar Pelangi menjadi bahan ajar ilmu sastra Indonesia akibat kekayaan dalam cerita dan penokohannya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Alih-alih dengan kekerasan, cara penangkapan yang dilakukan sungguh tak biasa. Warga menakut-nakuti maling tersebut dengan seekor ular.
Baca SelengkapnyaBerikut kesaksian pilu anggota KKO TNI AL saat berjuang di operasi Dwikora hingga nyaris meregang nyawa. Simak informasinya.
Baca SelengkapnyaIsi pesannya aykni agar tak melakukan pelanggaran hingga hidup bermewah-mewahan.
Baca SelengkapnyaDari lelucon ringan hingga cerita penuh kecerdikan yang hanya bisa ditemukan di tanah Parahyangan, setiap narasi akan menjadi hiburan yang melepas lelah.
Baca SelengkapnyaKeberadaan Bulan membuat langit tampak indah di malam hari. Namun tak banyak yang tahu dari mana asalnya Bulan. Begini ulasan singkatnya.
Baca SelengkapnyaKorban sempat cekcok dengan istrinya hingga sang istri meninggalkannya.
Baca Selengkapnya