KPK tanggapi santai isu penyadapan oleh Polri
Merdeka.com - Perseteruan antara dua institusi penegak hukum Polri dan KPK hingga kini belum juga berujung damai. Bahkan kini beredar isu penyadapan yang dilakukan oleh Polri terkait penyidikan kasus simulasi SIM.
Namun Ketua KPK Abraham Samad mengaku tidak khawatir dengan merebaknya isu penyadapan tersebut.
"Menurut saya tidak apa-apa disadap. Toh kita bicara yang wajar-wajar saja, jadi silakan saja disadap," ujar Abraham santai di Gedung KPK, Jl Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (15/8).
Lalu apakah Bapak juga disadap? "Hanya Allah yang tahu," tutup Abraham.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Timur Pradopo meyakinkan bahwa jajarannya tidak akan menyadap KPK dalam pemeriksaan kasus korupsi pengadaan alat simulasi SIM. Isu yang berkembang, penyadapan ini dilakukan karena korps kepolisian tetap berniat untuk memeriksa kasus tersebut.
"Oh enggak ada, saya jamin enggak ada (penyadapan)," ujar Timur di Istana Negara, Selasa (14/7).
Dia juga membantah, ada upaya dari kepolisian dengan mengumpulkan pengacara-pengacara guna membela anak buahnya yang diduga terlibat. "Enggak ada itu," ucapnya kepada wartawan.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Listyo menekankan paling utama saat ini adalah mencegah agar ini tidak terulang lagi.
Baca SelengkapnyaImbauan itu sesuai dengan perintah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Baca SelengkapnyaDesakan tiga mantan pimpinan KPK itu disampaikan dengan menyurati Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaPolri melihat sejauh ini keamanan dan ketertiban masyarakat kondusif lantaran kolaborasi dan koordinasi dengan seluruh elemen masyarakat berjalan baik.
Baca SelengkapnyaJukius Tabuni terlibat dalam peristiwa perampasan senjata api anggota Pospol KP3 Udara Polres Puncak pada 1 Februari 2024
Baca SelengkapnyaPencoblosan dilaksanakan pada 14 Februari 2024 besok.
Baca SelengkapnyaCurhat berujung manis, adik prajurit TNI dijanjikan lulus oleh Kapolri usai gagal berkali-kali. Begini informasinya.
Baca SelengkapnyaPesan penting jenderal bintang satu untuk para anggota Polri.
Baca Selengkapnya