KPK ingatkan Agus Gumiwang kawal dana bansos di Kemensos
Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita mengawal dana bantuan sosial (bansos), agar sampai ke pihak uang tepat. Terlebih, dana bansos mengalami peningkatan untuk tahun depan.
"Bansos sekarang ini peningkatannya Rp 54 triliun untuk 2019. Kita harap dana ini benar-benar bisa dikawal, bisa sampai dengan orang penerima manfaat yang benar-benar sesuai dengan catatan yang sudah ada," kata Wakil Ketua KPK Basaria Pandjaitan di Gedung KPK Kuningan Jakarta Selatan, Jumat (7/9).
Alokasi dana bansos mengalami kenaikan hingga mencapai 35 persen atau Rp 54 triliun dari 34 provinsi. Basaria memastikan pihaknya akan membantu Kementerian Sosial dalam mengelola anggaran tersebut.
"Deputi pencegahan dan deputi penindakan sudah siap membantu soal NIK," ujarnya.
Sementara itu, Agus Gumiwang mengucapkan banyak terimakasih atas semua masukan KPK untuk melakukan pencegahan dalam mengelola anggaran tersebut. Agus berjanji bakal terus melakukan koordinasi dengan KPK terkait pengelolaan anggaran itu.
Politikus Golkar itu bahkan akan meminta KPK untuk memberi pendampingan terhadap lembaganya agar alokasi dana anggaran itu berjalan dengan baik.
"Tadi saya sudah minta izin dengan KPK untuk mendapat pendampingan dari deputi bidang pencegahan dan data informasi agar berikan izin bisa melakukan semacam teknis antara kemensos dan KPK," tuturnya.
Reporter: Lisza EgehamSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gus Mudhlor ditetapkan KPK sebagai tersangka seteah diduga terlibat melakukan pemotongan dana insentif ASN.
Baca SelengkapnyaGus Muhdlor tersangka kasus dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN
Baca SelengkapnyaKetika penyidik merasa telah terpenuhi alat bukti, maka tentu kedua penyelenggara negara itu akan ditetapkan sebagai tersangka.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.
Baca Selengkapnya"Partai yang naik pesat suaranya adalah Golkar, nanti bisa direspons," kata Hakim MK.
Baca SelengkapnyaMuzani menyebut, Gerindra menghormati proses keputusan di internal Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaAbdul Gani Kasuba sebelumnya telah ditetapkan menjadi tersangka kasus kepengurusan tambang nikel di Maluku Utara.
Baca SelengkapnyaGus Muhdlor sebelumnya ditahan KPK usai diperiksa sebagai tersangka terkait kasus dugaan korupsi pemotongan insentif ASN Sidoarjo.
Baca SelengkapnyaGus Muhdlor menggugat KPK usai dijadikan tersangka kasus korupsi pemotongan dana Insentif ASN BPPD Sidoarjo.
Baca Selengkapnya