Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

KPK akui program Dana Desa rawan jadi bancakan

KPK akui program Dana Desa rawan jadi bancakan Ilustrasi KPK. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi menyatakan segera melakukan kajian terhadap program Dana Desa bakal dilaksanakan oleh pemerintah. Sebab program itu memerlukan uang negara dalam jumlah besar.

Juru Bicara KPK, Johan Budi, mengatakan kajian itu sangat penting dilakukan buat menekan potensi penyelewengan. Sebab menurut dia, potensi masalah bukan hanya terkait besarnya jumlah dana tapi juga kemampuan pengelolaan duit oleh para kepala desa. Maka dari itu, Johan menyatakan sebelum terjadi masalah di kemudian hari, maka KPK akan melakukan pemetaan potensi rawan dalam program itu.

"Itu pengelolaan uang yang tidak sedikit. Itu memerlukan pengawasan. Karena ini uang yang bergulir sangat besar sekali dengan lebih dari 70 ribu desa," kata Johan kepada awak media di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (27/11).

Belum lagi, lanjut Johan, adanya dua lembaga memiliki kewenangan dalam program Dana Desa. Yakni Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal serta Kementerian Dalam Negeri. Sebab, dikhawatirkan terjadi tumpang tindih dalam pelaksanaan program itu.

"Apa yang kita lakukan kajian adalah menyangkut kewenangan antara Kementerian Pak Marwan dengan Kementerian Dalam Negeri. Karena di Kemendagri juga ada yang berkaitan dengan desa termasuk mengenai uang yang Rp 1,4 miliar itu yang akan dibagikan ke desa," ujar Johan.

Kekhawatiran selanjutnya menurut Johan adalah soal kemampuan para kepala desa dalam mengelola Dana Desa. Sebab, Dana Desa itu ditujukan buat percepatan pembangunan desa secara mandiri dan sesuai kebutuhan penduduk setempat.

"Itu kan perlu asistensi. Pengawasan pada desa yang sebelumnya belum pernah memperoleh dana secara langsung. Kemudian dibekali pengetahuan terkait penggunaan anggaran. Nanti itu akan diserahkan pada masing-masing desa secara langsung," sambung Johan.

(mdk/did)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Bantah Kenaikan Harga dan Kelangkaan Beras Akibat Program Bansos Pangan, Begini Penjelasannya

Pemerintah Bantah Kenaikan Harga dan Kelangkaan Beras Akibat Program Bansos Pangan, Begini Penjelasannya

Pemerintah membantah kenaikan harga dan kelangkaan beras karena program bansos pangan yang aktif dibagikan belakangan ini.

Baca Selengkapnya
Transaksi Dana Kampanye Janggal PPATK Bukti Dana Partai Politik Tidak Transparan

Transaksi Dana Kampanye Janggal PPATK Bukti Dana Partai Politik Tidak Transparan

Ternyata, dana ini tidak mengalami pergerakan yang signifikan, namun terjadi perputaran dana hingga mencapai triliunan rupiah

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Rokok dan Uang Rp20 Ribu, Tukang Potong Rambut Meninggal Dikeroyok

Gara-Gara Rokok dan Uang Rp20 Ribu, Tukang Potong Rambut Meninggal Dikeroyok

Aksi penganiayaan itu dipicu lantaran para pelaku mengungkit permasalahan korban.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bank Dunia Tanggapi Program Makan Siang Gratis: Anggaran Harus Direncanakan dengan Matang

Bank Dunia Tanggapi Program Makan Siang Gratis: Anggaran Harus Direncanakan dengan Matang

Pemerintah perlu terlebih dahulu menetapkan dengan pasti bentuk dan sasaran program tersebut, kemudian membandingkannya dengan sumber daya yang dimiliki.

Baca Selengkapnya
Demi Bantu Kesusahan Warga Soal Ekonomi, Pelda TNI Indro Rela Pinjamkan Uang Tanpa Bunga

Demi Bantu Kesusahan Warga Soal Ekonomi, Pelda TNI Indro Rela Pinjamkan Uang Tanpa Bunga

Demi Bantu Kesusahan Warga Soal Ekonomi, Pelda TNI Indro Rela Pinjamkan Uang Tanpa Bunga.

Baca Selengkapnya
Anies Ingatkan Pendukung Tak Alihkan Dukungan karena Bansos: Itu Uang Rakyat, Bukan Program Pribadi

Anies Ingatkan Pendukung Tak Alihkan Dukungan karena Bansos: Itu Uang Rakyat, Bukan Program Pribadi

Anies Baswedan, mengingatkan para pendukungnya agar tak mengalihkan dukungan hanya karena ditawari uang, sembako, hingga bantuan sosial (bansos).

Baca Selengkapnya
KPK Buka Peluang Panggil Keluarga Inti SYL untuk Usut Dugaan TPPU

KPK Buka Peluang Panggil Keluarga Inti SYL untuk Usut Dugaan TPPU

"Penyidik memang membutuhkan keterangan dari pihak keluarga intinya, dalam rangka menelusuri aliran uang dan aset," kata Ali

Baca Selengkapnya
Mengacu Aturan Baznas, Begini Program Dijalankan BUMN Pupuk dalam Penyaluran Zakat

Mengacu Aturan Baznas, Begini Program Dijalankan BUMN Pupuk dalam Penyaluran Zakat

Program yang dijalankan terbagi pada berbagai aspek, termasuk penyaluran langsung dalam menyikapi kondisi sosial.

Baca Selengkapnya
Pungli di Rutan, 93 Pegawai KPK Disidang Etik Dewas pada 17 Januari

Pungli di Rutan, 93 Pegawai KPK Disidang Etik Dewas pada 17 Januari

Fokus sidang kode etik bukan berapa besaran uang diterima para pihak yang terlibat, melainkan soal integritas sebagai pegawai KPK.

Baca Selengkapnya