Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Korupsi Hambalang, Machfud pelesir ke Eropa & beli 15 apartemen

Korupsi Hambalang, Machfud pelesir ke Eropa & beli 15 apartemen Sidang Mahfud Suroso. ©2014 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Jaksa Penuntut Umum pada Komisi Pemberantasan Korupsi memaparkan aliran duit korupsi terdakwa proyek Pusat Pendidikan Pelatihan dan Sekolah Olah Raga Nasional di Desa Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Machfud Suroso. Direktur Utama PT Dutasari Citralaras itu disebut menggunakan duit haram itu buat bersenang-senang dan pelesiran ke Eropa bersama keluarganya, merehab rumah, dan membeli beberapa properti.

Fakta itu terungkap dalam berkas dakwaan Machfud dibacakan oleh jaksa penuntut umum pada Komisi Pemberantasan Korupsi, dalam sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis (18/12). Jaksa Fitroh Rohcahyanto mengatakan, Machfud secara melawan hukum memperkaya diri sendiri sebesar Rp 185,5 miliar dari proyek itu.

Padahal, pekerjaan Machfud sebagai sub-kontraktor mekanikal elektrikal hanya menelan biaya Rp 89,1 miliar. Sedangkan sisanya sebesar Rp 96,4 dipakai buat kepentingan pribadi dan dibagi-bagikan kepada pihak-pihak lain sebagai komisi 18 persen proyek itu.

Dari duit sisa itu dipakai Machfud buat membiayai jalan-jalan ke Eropa. Dia tidak sendirian plesiran ke benua biru itu. Dia turut mengajak mantan Manajer Divisi Konstruksi I dan Direktur Operasional PT Adhi Karya Teuku Bagus Mokhammad Noor, Direktur PT Metaphora Solusi Global Muhammad Arifin, Masrokhan, dan Aman Santosa.

"Biaya wisata ke Eropa sebesar Rp 750 juta," kata Jaksa Fitroh.

Machfud juga menggunakan uang itu buat membayar utang kepada Komisaris PT Dutasari Citralaras, Ronny Wijaya, sebesar Rp 1,4 miliar. Dia juga merenovasi tiga buah rumah terletak di Jakarta Selatan dari duit korupsi. Rumah-rumah itu beralamat di Kartika Pinang SE 7 RT 014/ RW 016 dan town house di Jalan Alam Elok IX Sektor IV Blok IV UY Kavling 16, Kelurahan Pondok Pinang, Kecamatan Kebayoran Lama, serta rumah di Jalan H. Syaip Raya nomor 19 RT 013 / RW 02, Gandaria Selatan, Cilandak.

Machfud juga tidak menyiakan kesempatan membelanjakan duit korupsi Hambalang. Dengan fulus panas itu, dia membeli ruko berdempetan di Jalan Fatmawati Festival Blok B nomor 03 dan 02, Kelurahan Cilandak Barat, Kecamatan Cilandak Kota, Jakarta Selatan, seharga Rp 738 juta.

Machfud juga menghamburkan duit Rp 2,8 miliar buat membeli empat kios di Pasar Mayestik, Jakarta Selatan. Selanjutnya, dia membeli satu unit Apartemen di Sudirman suites seharga Rp 1,42 miliar.

Machfud nampaknya lebih memilih berinvestasi di bidang properti dari hasil korupsi Hambalang. Hal itu terbukti dengan memborong 15 unit apartemen hunian dan sebuah kios di Grand Center Point, Bekasi Barat. Dia juga rela merogoh kocek sebesar Rp 243,7 juta buat membeli villa di Jalan Blok Pasir Reungit Desa Jayabakti, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Machfud juga membeli ruko di Jalan Niaga Hijau I Blok E nomor 10 atau Jalan Maria Walanda Maramis di Kelurahan Pondok Pinang, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan seharga Rp 758 juta. Tetapi dia membelinya melalui kredit investasi di Bank Panin. Dia juga membayar utang di bank itu sebesar Rp 3 miliar dengan duit haram.

"Sisanya sebesar Rp 31,1 miliar dipergunakan untuk kepentingan lain," ujar Fitroh.

(mdk/did)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Fakta-Fakta Perampokan Rumah Pegawai Koperasi di Malang Hingga Ratusan Juta Digondol buat Modal Lebaran
Fakta-Fakta Perampokan Rumah Pegawai Koperasi di Malang Hingga Ratusan Juta Digondol buat Modal Lebaran

Saat beraksi, pelaku membawa pisau untuk mengancam korban kemudian menutup mata korbannya dengan lakban.

Baca Selengkapnya
Tak Disangka, Miliarder Properti ini Dulunya Anak Sopir Bajaj
Tak Disangka, Miliarder Properti ini Dulunya Anak Sopir Bajaj

Hidup pas-pasan tak menghalangi seseorang untuk bermimpi menjadi orang sukses.

Baca Selengkapnya
Kejagung Buka Suara Terkait Sosok HL, Pemilik Rumah di PIK Digeledah Dalam Kasus Korupsi Timah
Kejagung Buka Suara Terkait Sosok HL, Pemilik Rumah di PIK Digeledah Dalam Kasus Korupsi Timah

Kejagung menyatakan banyak pihak yang keliru terkait sosok HL yang rumahnya digeledah penyidik.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pengembang Properti Mulai Jual Perumahan dan Apartemen di IKN Nusantara
Pengembang Properti Mulai Jual Perumahan dan Apartemen di IKN Nusantara

Sejumlah perusahaan yang turut membangun hunian, antara lain Konsorsium Nusantara dan Pakuwon yang membangun apartemen dan rumah tapak.

Baca Selengkapnya
Penampakan Rumah Mewah Bak Istana Muzdalifah yang Kini Jadi 'Gudang', Ngaku Akan Dijual Rp40 Miliar
Penampakan Rumah Mewah Bak Istana Muzdalifah yang Kini Jadi 'Gudang', Ngaku Akan Dijual Rp40 Miliar

Ini dia salah satu sudut rumah Muzdalifah yang terkenal sebagai sosok yang kaya raya.

Baca Selengkapnya
Rugikan Negara Rp1,3 Triliun, 6 Tersangka Korupsi  Pembangunan Jalur KA Besitang-Langsa Ditahan
Rugikan Negara Rp1,3 Triliun, 6 Tersangka Korupsi Pembangunan Jalur KA Besitang-Langsa Ditahan

Kejaksaan Agung menetapkan enam tersangka korupsi proyek pembangunan jalur kereta api Besitang-Langsa pada Balai Teknik Perkeretaapian Medan tahun 2017-2023.

Baca Selengkapnya
Tanggapi Berita Korupsi Terkait Pembelian Mirage Qatar, Yusril Pastikan Hanya Hoaks
Tanggapi Berita Korupsi Terkait Pembelian Mirage Qatar, Yusril Pastikan Hanya Hoaks

Yusril bantah isi pemberitaan tentang dugaan korupsi Prabowo.

Baca Selengkapnya
Menteri Bahlil: Ada Investor Asing Masuk IKN Bawa Uang Rp50 Triliun
Menteri Bahlil: Ada Investor Asing Masuk IKN Bawa Uang Rp50 Triliun

Pemerintah akan membuka investasi untuk asing di IKN pada tahap kedua.

Baca Selengkapnya
Investasi Properti Susah Dijual, Masyarakat Indonesia Masih Pilih Simpan Emas
Investasi Properti Susah Dijual, Masyarakat Indonesia Masih Pilih Simpan Emas

Banyak masyarakat Indonesia yang memilih berinvestasi pada emas di tengah gempuran beragam pilihan investasi lain.

Baca Selengkapnya