Kompolnas, KPK & PPATK permudah jalan Komjen Tito jadi Kapolri
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo telah memilih Komjen Pol Tito Karnavian sebagai calon tunggal Kapolri. Proses fit and proper test calon Kapolri Komjen Pol Tito Karnavian pun telah dimulai, Selasa kemarin.
Komisi III DPR kemarin telah mengundang Kompolnas, KPK dan PPATK untuk menyelidiki rekam jejak Komjen Tito. Jalan Komjen Tito menuju orang nomor satu di Polri pun semakin mulus.
Sebabnya, dalam pertemuan dengan Komisi III kemarin, Kompolnas, KPK dan PPATK kompak memberi kesan positif terhadap sepak terjang Komjen Tito di Polri. Menko Polhukam yang juga Ketua Kompolnas Luhut B Pandjaitan bahkan memuji Komjen Tito sebagai seorang perwira polisi yang sangat profesional.
"Komjen Tito ini cukup lama saya kenal. Beberapa kali dia mendampingi saya, saya lihat dia memang sangat profesional," kata Luhut B Pandjaitan di DPR, Senayan, Selasa (21/6).
"Dan yang saya tangkap dari beberapa sumber, Tito ini memang perwira yang sangat profesional," katanya menambahkan.
Senada dengan Luhut, Menkum HAM yang juga Sekretaris Kompolnas, Yasonna Laoly menilai, Komjen Tito merupakan calon Kapolri dengan prestasi yang amat mumpuni. Selain itu, dia juga menilai Komjen Tito terbukti sangat loyal serta profesional dalam menjalankan tugasnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kombes Pol Andi Yoseph Enoch ceritakan perjuangan masa lalunya untuk bisa daftar Akabri yang penuh tantangan. Simak informasi berikut.
Baca SelengkapnyaTito menggantikan Mahfud Md yang mengundurkan diri dari jabatan Menko Polhukam pada Kamis, 1 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaCerita eks Wakapolri ungkap pernah dicopot dari jabatannya karena bantah perintah atasan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaBerikut sosok eks bintara Polwan yang bukan lulusan Akpol namun berhasil pegang komando jadi Kapolres.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan polisi membongkar 290 kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).
Baca SelengkapnyaDalam rilis akhir tahun tersebut Polri mengungkap berbagai kejahatan yang terjadi pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaKapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan, siap memproses jika terdapat pelanggaran saat jenderal polisinya bersaksi kecurangan pemilu.
Baca SelengkapnyaBerikut empat anggota kepolisian yang masih berpangkat Kombes teman seangkatan Kapolri.
Baca Selengkapnya