Kisah tragis Darna dimutilasi suaminya
Merdeka.com - Perilaku Benget Situmorang (34) sangat tidak manusiawi, dia tega membunuh istrinya, Darna Sri Astuti (32) dan memutilasinya di rumahnya kawasan Ciracas, Jakarta Timur. Menurut pelaku, dirinya nekat menghilangkan nyawa wanita yang mendampinginya selama 10 tahun mengarungi biduk rumah tangga karena cemburu.
Tanpa ampun Benget menghujamkan pisau ke tubuh Darna. Sebab, rasa cemburu yang menguasai pikirannya, sudah tidak dapat dibendung. Tubuh Darna tersungkur akibat tusukan pisau pelaku yang bertubi-tubi. Korban pun mengembuskan napas terakhir.
Namun, usai membunuh istrinya itu, Benget bingung menyembunyikan jasad Darna. Tak pikir panjang, pelaku memutilasi tubuh istrinya dengan parang hingga beberapa bagian. Kemudian Pelaku sudah mempersiapkan angkot KWK T03 (Cililitan-Ciracas) untuk membuang jasad istrinya yang sudah dimutilasi itu.
Benget mengajak Tini, pembantunya untuk menghilangkan jasad Darna yang sudah dimutilasi sebelumnya. Dalam keadaan panik, pelaku membuang beberapa bagian tubuh korban di Tol Cikampek, Jakarta Timur.
Perbuatan Benget tercium oleh petugas, setelah polisi mengumpulkan beberapa bagian tubuh korban. Polisi membekuk pelaku yang sedang tidur di rumahnya, petugas juga menangkap Tini.
"Saat ini kita amankan dua orang pelaku, satu perempuan pembantu rumah tangga tersangka," kata Kapolres Jakarta Timur Kombes Mulyadi Kaharni, Rabu (6/3) malam.
Namun ada beberapa organ yang sulit dilacak karena oleh tersangka dibuang ke sungai. "Potongan tubuh bagian dalam dibuang di sungai. Belum tahu sungai mana masih ditanyakan," ujar Kapolda Metro Irjen Putut Eko Bayuseno di Polres Jakarta Timur, Rabu (6/3).
Menurut Putut, setelah dibunuh tubuh Darna sempat disimpan selama dua hari di rumah. Kemudian, karena panik pelaku memotong tubuh sang istri menjadi enam bagian. Perbuatan sadis itu dilakukan karena pelaku cemburu. "Tersangka mencurigai istrinya ada selingkuhan, tapi istrinya tidak mengakui," katanya.
Seperti diketahui, pelaku memotong tubuh wanita itu menjadi enam bagian. Masing-masing potongan ditemukan di sejumlah lokasi berbeda dengan jarak rata-rata sekitar 1 kilometer.
Potongan tubuh wanita itu ditemukan di KM 00.200 berupa kaki kanan, tangan kanan ditemukan di KM 01.200, tangan kiri dengan dada/payudara perempuan ditemukan di KM 02.200, dan kaki kiri ditemukan di KM 03.300.
Sedangkan, pada KM 02.600 ditemukan potongan usus dalam kantong plastik hitam di ikat tali plastik warna biru dan KM 03.800 ditemukan potongan kepala di dalam kantong plastik hitam yang di ikat tali plastik warna biru.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang perempuan asal Turki baru-baru ini membawa kasus hukum terhadap suaminya karena suaminya tidak menjaga kebersihan.
Baca SelengkapnyaMereka menduga ada pihak yang memainkan isu ini untuk menyudutkan paslon nomor urut 02.
Baca SelengkapnyaKorban sempat cekcok dengan istrinya hingga sang istri meninggalkannya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Keduanya sempat terlibat cekcok sampai akhirnya H mengejar R dengan senjata tajam jenis pisau daging
Baca SelengkapnyaSebanyak dua orang tega menghajarnya hingga merampas uang milik pengamen bernama Iwan itu.
Baca SelengkapnyaJasad nenek Katinam ditemukan di lantai 2 rumah dilahap api.
Baca SelengkapnyaMengenang masa muda, dia mengungkap cerita saat mendekati sang istri.
Baca SelengkapnyaSiapa yang tak kenal Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu. Sosoknya sudah tak asing lagi di masyarakat.
Baca SelengkapnyaWarga juga diingatkan untuk selalu berbuat baik dalam bentuk apapun
Baca Selengkapnya