Ketua DPR Ajak ASEAN Bersatu Hadapi Covid-19
Merdeka.com - Ketua DPR RI Puan Maharani mengajak segenap negara-negara anggota Asean untuk bersatu menghadapi Covid-19. Dia bilang, solidaritas sangat diperlukan untuk membawa kawasan keluar dari pandemi Covid-19.
"Kawasan Asean sama-sama sedang menghadapi lonjakan Covid-19, selain itu juga penyebaran varian baru virus corona. Saat ini kita harus bersatu, menguatkan solidaritas untuk menghadapi pandemi," kata Puan terkait peringatan Hari Ulang Tahun ASEAN ke-54 yang jatuh hari ini, Minggu (8/8).
Dia mengatakan, lonjakan Covid-19 yang disebabkan oleh varian delta kini tengah menyerang negara-negara Asean, termasuk Indonesia. Oleh karenanya, negara-negara Asean perlu mengingat kembali semangat persatuan di kawasan saat perhimpunan ini didirikan pada 8 Agustus 1967 silam.
"Perhimpunan ini dibangun dengan harapan negara-negara yang bernaung di bawahnya bekerja sama dalam berbagai sektor, menjalin hubungan yang bermanfaat dan saling menguntungkan. Sekarang bagaimana semangat pendirian Asean itu kita terjemahkan dalam penanggulangan Covid-19 saat ini," jelasnya.
Politikus PDIP ini mengingatkan kerjasama kawasan untuk menghadapi pandemi Covid-19 sangat krusial. Sebab, bila masih ada negara yang mengalami lonjakan kasus, pasti akan mempengaruhi negara lainnya.
"Dari segi kedekatan kawasan dan struktur wilayah, kemungkinan penularan itu akan selalu ada. Jadi, kesembuhan satu negara harus dibarengi dengan negara lainnya untuk mencapai Asean yang bebas Covid-19," tuturnya.
Puan menuturkan, selain Indonesia 9 negara Asean ain juga sedang berjibaku menanggulangi Covid-19. Berdasarkan data WHO pada 16 Juli 2021, terdapat sedikitnya 6 juta kasus Covid-19 secara kumulatif di negara-negara anggota ASEAN, atau sekitar 3 persen dari total kasus secara global.
"Indonesia bukan satu-satunya negara Asean yang belakangan ini mengalami lonjakan Covid-19. Persamaan kawasan dan kondisi yang sedang kita alami saat ini membuat ASEAN harus saling mendukung. Dengan persatuan, kita bisa membangun kekuatan," pungkasnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaKenapa tidak memilih tanggal lain? Ini penjelasan lengkapnya.
Baca SelengkapnyaHal tersebut disampaikan Jokowi dalam agenda 2 Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perayaan 50 Tahun Hubungan Persahabatan dan kerja sama ASEAN-Jepang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Hari Sirkus Sedunia adalah perayaan internasional yang didedikasikan untuk menghormati dan mengapresiasi seni pertunjukan sirkus.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaPeringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan kebutuhan masyarakat adat di dunia.
Baca SelengkapnyaJokowi mengumpulkan Aliansi Lintas Asosiasi Kepala Desa di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (29/12).
Baca SelengkapnyaAHY mengatakan ingin meninjau langsung kantor-kantor Kementerian ATR/BPN yang ada di daerah.
Baca SelengkapnyaUntuk menjadi negara maju tak cuma mengedepankan kecerdasan sumber daya manusianya saja.
Baca Selengkapnya