Kepala desa di Tulungagung diduga mencabuli anak tetangganya
Merdeka.com - Seorang kepala desa di Tulungagung bernama Sutaji dilaporkan ke polisi karena diduga mencabuli anak tetangganya. Saat diperiksa di Polres Tulungagung, Sutaji mengaku hubungan badan dengan gadis berinisial SE (18) tersebut atas dasar suka sama suka.
"Terlapor menyatakan siap bertanggung jawab atas perbuatannya dengan cara menikahi korban," kata Kasubbag Humas Polres Tulungagung, AKP Saeroji, di Tulungagung, Rabu (24/8) dikutip dari Antara.
Saeroji mengatakan, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap Sutaji pada Selasa (23/8). Namun lantaran ada berkas yang belum lengkap, pemeriksaan kembali dilakukan hari ini.
"Kemarin pemeriksaan dilakukan dilanjutkan hari ini untuk melengkapi berkas penyidikan," ujarnya.
Menurut Saeroji, Sutaji bersikap kooperatif dan menjawab semua pertanyaan penyidik selama proses pemeriksaan.
Sementara itu, Kanit UPPA Polres Tulungagung, Ipda Retno Puji menyatakan saat ini status Sutaji masih saksi.
"Saat ini status terlapor masih sebagai saksi, belum dinaikkan menjadi tersangka," ucap Retno.
Kata dia, penyidik tak ingin gegabah menetapkan terlapor menjadi tersangka karena masih perlu dilakukan gelar perkara serta pertimbangan hukum lain.
"Kemungkinan Jumat (26/8) mendatang akan dilakukan gelar perkara," sebut Retno.
Retno mengungkapkan, beberapa hari sebelumnya pihak keluarga korban datang ke Polres Tulungagung untuk mencabut perkara tersebut.
Akan tetapi, pencabutan perkara tidak bisa serta-merta dilakukan karena kasus tersebut bukan delik aduan sehingga proses hukum tetap berjalan.
"Setiap perkara tidak bisa asal dicabut. Apalagi kasus ini bukanlah delik aduan. Meskipun kasus delik aduan, itu juga tidak bisa asal cabut harus melalui beberapa tahapan. Semua keputusan ada pada pimpinan," tandas Retno.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sambangi Desa Hutumuri Maluku, Kaesang Diangkat Jadi Ayah Angkat Diberi Gelar 'Ya Huan'
Agus Thenu langsung mengangkat Kaesang sebagai Ayah Angkat Desa Hutumuri. Ia memberi gelar kepada Kaesang dengan sebutan 'ya huan'.
Baca SelengkapnyaMeninggal di Usia Muda, Begini Perjuangan Lettu Soejitno Anak Bupati Tuban Melawan Musuh Masyarakat
Ia tewas sesaat setelah melakukan serangan kepada tentara penjajah
Baca SelengkapnyaMirip Tangkuban Perahu, Pulau di Sumatra Utara Ini Dikisahkan Terbentuk dari Sosok Anak Durhaka
Konon pulau ini tidak ditemukan, namun akibat sebuah peristiwa yang luar biasa, Pulau Si Kantan ini muncul.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Desa di Tuban Ini Larang Warga Bangun Rumah Hadap Utara hingga Sembelih Kambing, Ini Alasannya
Masyarakat desa ini punya tujuh pantangan dalam menjalankan kehidupan bermasyarakat
Baca SelengkapnyaPernah Tak Digaji hingga Dijauhi Saudara, Perempuan Asal Tuban Kini Sukses Kembangkan Toko Kelontong yang Selalu Ramai Pembeli
Kata-kata pepatah yang berbunyi “kehidupan seperti roda sedang berputar” menggambarkan kehidupan Yati.
Baca SelengkapnyaDulu Ladang Luas Pemandangannya Indah, Begini Kisah Kampung Bersejarah Hadiah Raja di Tengah Kota Surabaya
Kampung ini memiliki nuansa bersejarah yang kental.
Baca SelengkapnyaSadis! Ayah di Muara Baru Banting Anak hingga Tewas, Pelaku Dikenal Tempramen dan Pecandu Narkoba
Bocah di Muara Baru, Jakarta Utara tewas dibanting sang ayah Usmanto (43).
Baca SelengkapnyaPolisi TetapkanTersangka Ibu Kandung Bunuh Anaknya Usia 5 Tahun Ditusuk 20 Kali di Bekasi
Tragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas
Baca SelengkapnyaSadis, Pelajar Bunuh Satu Keluarga Diduga Sakit Hati Hubungan Asmara Tidak Direstui
Salah satu korban merupakan anak berusia tiga tahun.
Baca Selengkapnya