Kena razia polisi, juragan minyak tanah kedapatan bawa airsoft gun
Merdeka.com - Juragan minyak tanah yang juga anggota Perbakin di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara, Abdul Majid kedapatan membawa airsoft saat polisi menggelar operasi penyakit masyarakat.
"Pemilik senpi itu mengaku anggota Perbakin dari Kabupaten Bombana," kata Kapolsek Pomalaa Iptu Ardy Yusuf kepada wartawan di Kolaka, Kamis (28/5).
Menurut keterangan Majid, dirinya membawa senjata untuk berjaga-jaga karena dalam menjalankan usahanya selalu membawa banyak uang.
Namun demikian, kata Ardy, Kepolisian tetap akan memeriksa Majid mengenai izin tentang penggunaan senjata jenis airsoft gun.
"Hal itu dilakukan sesuai Peraturan Kapolri Nomor 8 tahun 2012 tentang Penggunaan Senjata Airsoft Gun bagi pemiliknya," katanya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tersangka membeli senjata airsoft gun buat gaya-gayaan.
Baca SelengkapnyaMotif pelaku lantaran ingin menakuti korban usai keduanya terlibat cekcok.
Baca SelengkapnyaSeorang prajurit TNI asal Papua menodong pistol kepada komandan dan meminta duit, rekan-rekan TNI yang melihat kejadian tersebut pun hanya bisa tertawa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Demi menyambung hidup, sosoknya diketahui tak hanya bertugas sebagai abdi negara.
Baca SelengkapnyaPolisi belum bisa menyimpulkan apakah proyektil tersebut dari senjata milik anggota Polri atau bukan. Ia juga belum bisa memastikan senpi jenis apa.
Baca SelengkapnyaAda saja cerita tak terduga yang terjadi selama mudik ke kampung halaman.
Baca SelengkapnyaBeruntung, polisi segera datang ke lokasi dan meredam amarah warga. Usai diamankan, kedua pelaku dibawa ke Mapolsek Kota untuk diinterogasi.
Baca SelengkapnyaKoleksi pistol itu sudah jadi kebiasaan Dito sejak kecil dari orangtuanya.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan pensiunan jenderal bintang 3 Polri yang sedang berolahraga di GBK dikawal oleh ajudan berbadan tinggi besar dan membawa pistol.
Baca Selengkapnya