Kemenkes: 12.408 Vaksinator Telah Dilatih Persiapan Vaksinasi Covid-19
Merdeka.com - Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan, Oscar Primadi, mengungkapkan 12.408 orang telah dilatih untuk menjadi vaksinator pada program vaksinasi Covid-19. 12.408 Vaksinator ini tersebar di 21 dari 34 provinsi di Indonesia.
"Sampai 5 Desember 2020 dari data yang saya dapati sudah dilakukan pelatihan sebanyak 12.408 orang untuk 21 provinsi. Sementara workshop penyiapan bagi tenaga vaksinator ini telah dilangsungkan untuk 29.635 orang dari 34 provinsi," katanya, Senin (14/12).
Oscar menjelaskan, Kementerian Kesehatan telah melakukan simulasi vaksinasi Covid-19 di sejumlah daerah. Simulasi tersebut bahkan dihadiri Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Misalnya, simulasi vaksinasi Covid-19 di Kota Bogor, Jawa Barat. Kemudian simulasi di Puskesmas Cikarang Utara dan Bekasi, Jawa Barat.
"Di Bekasi khususnya pada tanggal 19 November. Nah hadir di situ Pak Wakil Presiden kita, Pak Ma'ruf Amin," ujarnya.
Kementerian Kesehatan, lanjut Oscar, juga telah menyediakan infrastruktur dan fasilitas pendukung distribusi vaksin Covid-19. Seperti sistem rantai dingin atau cold chain dan alat pelindung diri (APD) level satu.
"Jadi rencana semua itu sudah berjalan dan diikuti dengan penyiapan-penyiapan pembiayaan yang sudah diukur dan direncanakan dengan baik," tandasnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaPada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaAni menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca Selengkapnya