Kematian Satu Keluarga di Kalideres, Polisi Bicara Kecil Kemungkinan Unsur Pidana
Merdeka.com - Polisi masih mengusut kematian satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat. Fakta maupun bukti-bukti semakin memperkecil adanya unsur pidana dalam kasus tersebut.
"Artinya sangat kecil kemungkinan adanya tindak pidana di luar dari pada kegiatan yang dilakukan oleh empat orang ini di dalam rumah," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi dalam keterangan tertulis, Rabu (30/11).
Hengki menerangkan, hasil Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) tidak menemukan adanya jejak-jejak dari pihak luar masuk ke dalam lokasi kejadian. Hengki kemudian membeberkan pemeriksaan Laboratorium Forensik.
"Kunci-kunci yang ternyata memang dikunci dari dalam, DNA dan sebagainya tidak ada pihak luar yang masuk," ujar dia
Hengki berjanji segera mengungkap kesimpulan akhir penyelidikan dalam waktu dekat. "Mudah mudahan pekan depan kita akan sampaikan rilis akhir dari pada penyelidikan kami tentang ditemukanya 4 mayat atau pun jenazah di Kalideres," ujar dia.
Polisi Dalami Kaitan Ritual & Motif Kematian
Polisi mendapatkan temuan baru terkait kasus kematian satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat. Salah satu anggota keluarga Budyanto Gunawan (68) diduga melakukan kegiatan ritual tertentu sebelum tewas.
Direskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi mengatakan pihaknya menyelidiki keterkaitan antara ritual tersebut dengan motif yang dilakukan.
"Kemudian adanya fakta bahwa adanya kecendrungan ritual terntentu apakah ini menentukan motif ini akan kami dalami lagi," kata Hengki dalam keterangannya, Rabu (30/11).
Polisi telah memeriksa sebanyak 28 saksi. Hasil keterangan saksi sementara terdapat kesamaan dengan temuan polisi.
"Sampai dengan saat ini kita sudah memeriksa 28 orang saksi kemudian dari pemeriksaan ini kami temukan keidentikan keterangan saksi saksi ini dengan barang bukti yang kami temukan di TKP," jelas Hengki.
Hengki mengatakan, tim ahli yang dikerahkan saat ini masih terus bekerja untuk mengungkap tabir sebenarnya dari penyebab kematian satu keluarga di Kalideres.
"Di samping motif, kami juga sampai sekarang masih menanti pemeriksaan dari tim ahli dari kedokteran forensik gabungan dari kedokteran forensik polri maupun dari RSCM UI untuk mencari sebab pasti dari pada kematian ini," tegas Dirkrimum Polda Metro.
Lebih lanjut, dirinya juga menargetkan kasus yang digelutinya akan dapat diungkapkan pada pekan depan.
"Mudah-mudahan pekan depan kita akan sampaikan rilis akhir dari pada penyilidikan kami tentang ditemukanya empat mayat atau pun jenazah di Kalideres," tutupnya.
Reporter: Ady Anugrahadi
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari hasil penyelidikan polisi ditemukan kejanggalan terkait penyebab kematian AZSN.
Baca SelengkapnyaKebakaran di Kalideres Jakarta Barat, itu mengakibatkan satu orang merenggang nyawa dan tiga orang lainnya mengalami luka bakar.
Baca SelengkapnyaKendaraan didominasi para pemudik hendak balik ke kota asalnya. Tingginya volume kendaraan juga dipicu banyaknya wisatawan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sedangkan, keempat pelaku masih masih ditahan di Mapolres Kediri Kota.
Baca SelengkapnyaKejadian itu ditindaklanjuti oleh aparat kepolisian.
Baca SelengkapnyaKombes Jeki tak ingin ada gangguan Kamtibmas menjelang Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPolres Bintan, Polda Kepri resmi menetapkan Penjabat Wali Kota Tanjungpinang sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemalsuan surat tanah.
Baca SelengkapnyaPenyidik telah berkoordinasi dengan Densus 88 Antiteror. Hasilnya, pelaku dipastikan bukan bagian dari jaringan terorisme.
Baca SelengkapnyaKorps Lalu Lintas (Korlantas) Polri meminta pemudik tidak membawa kendaraan di atas kecepatan yang telah ditetapkan.
Baca SelengkapnyaMana lebih besar antara gaji PNS dan gaji PPPK atau biasa disebut PNS 'part time'
Baca Selengkapnya