Kejagung Kawal 6 Proyek Strategis Nasional di BMKG
Merdeka.com - Kejaksaan Agung (Kejagung) meneken pakta integritas dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Senin (14/6). Penandatanganan Pakta Integritas ini terkait dengan Pembangunan 6 Proyek Strategis Nasional.
Kapuspenkum Kejaksaan Agung Leonard Eben Ezer menjelaskan, Direktorat Pengamanan Pembangunan Strategis) pada Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen yang meneken kerjasama dengan BMKG tersebut.
Leonard merinci, 6 Proyek Strategis Nasional di antaranya, Proyek Pemeliharaan Seismograph Indonesia II Tahun Anggaran 2021 di Lingkungan BMKG. Kedua, Proyek Pemeliharaan Sistem Processing InaTEWS Tahun Anggaran 2021 di Lingkungan BMKG, ketiga adalah Proyek Pembangunan Hub InaTEWS Bali Tahun Anggaran 2021 di Lingkungan BMKG.
"Keempat adalah Proyek Pemeliharaan Seismograph Indonesia III Tahun Anggaran 2021 di Lingkungan BMKG. Kelima adalah Proyek Pengadaan Sistem Diseminasi WRS Tahun Anggaran 2021 di Lingkungan BMKG dan keemam adalah Proyek Pemeliharaan Seismograph Indonesia I Tahun Anggaran 2021 di Lingkungan BMKG," kata Leonard.
Hadir dalam Penandatanganan Pakta Integritas Pengamanan Pembangunan Strategis yaitu Plh. Direktur Pengamanan Pembangunan Strategis Kejaksaan Agung RI Didi Suhardi, mewakili Direktur D pada Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen Dr Mia Amiati, serta Kepala Biro Umum BMKG Petrus Demon Sili sekaligus selaku Kuasa Pengguna Anggaran pada Sekretariat Utama BMKG.
Reporter: Muhammad RadityoSumber: Liputan6.com
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) berbicara soal potensi angin puting beliung ekstrem muncul di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaKepala BMKG Dwikorita Karnawati menilai saat ini kondisi bumi mengkhawatirkan dan tidak mudah diprediksi.
Baca SelengkapnyaKejagung telah menetapkan belasan orang sebagai tersangka dalam perkara ini
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sudah ada sembilan tersangka dari puluhan saksi diperiksa Kejagung,
Baca SelengkapnyaEmpat direktur perusahaan itu diperiksa sebagai saksi untuk tujuh tersangka.
Baca SelengkapnyaSejauh ini nilai kerugian negara akibat korupsi tersebut senilai Rp271 triliun.
Baca SelengkapnyaKepala Pusat Meteorologi Publik Andri Ramdhani mengatakan dalam sepekan ke depan cuaca ekstrem tersebut dapat terjadi di sebagian besar Sumatera.
Baca SelengkapnyaKejagung menyambut baik putusan Mahkamah Konstitusi bahwa Jaksa Agung tak boleh pengurus partai politik.
Baca SelengkapnyaKejaksaan Agung Tetapkan Satu Tersangka Korupsi Importasi Gula
Baca Selengkapnya