Kecelakaan bus TNI vs motor di Condet, sopir kaget & banting setir

Merdeka.com - Kepala Penerangan Kodam Jaya, Kolonel Inf Heri Prakosa menduga kecelakaan bus TNI Rindam Jaya yang menabrak sepeda motor lantaran sopir bus kaget. Sebab, salah satu sepeda motor Mio melawan arah jalan.

"Supir TNI itu kaget karena dari arah berlawanan melaju kencang sepeda motor. Posisi motor itu memakan badan jalan yang berlawanan. Sopir kaget dan reflek menghindar tabrakan dan banting setir ke kiri," kata Heri Prakosa, saat dihubungi wartawan, Kamis (26/5).

Dia mengatakan saat ini kedua orang pengendara sepeda motor Mio tersebut sedang dalam perawatan di Rumah Sakit Kesehatan Kodam Jaya Cijantung.

"Kedua orang korban tersebut sedang di rawat di rumah sakit Kesehatan Kodam Jaya Cijantung. Sekarang petugas Denpom sedang mendata dan membuat bagan kecelakaan," tutupnya.

Sementara itu, petugas Detasemen polisi militer kodam jaya masih konsentrasi menangani dua korban yang di tabrak oleh Bus TNI Rindam Jaya pada Kamis (26/5). Akibat tabrakan tersebut lokasi sekitar Jalan Condet Raya Jakarta Timur mengalami kemacetan.

Bus TNI Rindam Jaya itu berisi 30 orang peserta kader bela negara. Saat kejadian bus TNI Rindam Jaya hendak berangkat menuju markas Rindam Jaya.

Para peserta kader bela negara tersebut baru selesai pelatihan di Kemensos. Penumpang Bus TNI tersebut tidak mengalami luka.