Kasus penganiayaan di Kemang, status Diego Michiels masih saksi
Merdeka.com - Pesepakbola Pusamania Borneo Diego Michiels didampingi kuasa hukumnya hadir di Polsek Mampang, Jakarta Selatan sekitar pukul 17.15 WIB, Rabu (12/7). Diego yang mengenakan sweater abu-abu dan topi hitam ini hadir untuk menjalani pemeriksaan atas dugaan penganiayaan terhadap korban DJS di sebuah restoran di kawasan Kemang, Jakarta Selatan pada 21 Mei lalu, Pukul 03.30 WIB.
Kanit Reskrim Polsek Mampang Iptu A Fajrun Choir mengatakan, pemanggilan pemeriksaan ini adalah panggilan kedua untuk Diego. Fajrun menyebut surat panggilan pertama disampaikan pada 12 Juni 2017 dan panggilan kedua pada 22 Juni 2017.
"Yang penting kita sekarang tunggu pemeriksaan dari Diego Michiels sendiri harus datang terus memberikan keterangan. Ini sudah panggilan kedua," kata Fajrun di Polsek Mampang, Jakarta, Rabu (12/7).
Saat ini, Diego diperiksa sebagai saksi atas kejadian pemukulan itu. Sebelumnya, Diego sempat mengajukan permohonan penundaan pemeriksaan lantaran kesibukannya sebagai pesepakbola di Samarinda.
"Dia juga mengajukan penundaan permohonan karena dia juga kan pemain bola di Samarinda karena kesibukannya kita enggak ada masalah. Kita menyesuaikan juga diperiksa sebagai saksi belum naik status sebagai tersangka," terangnya.
Kendati demikian, Fajrun menyebut, Diego selalu bersikap kooperatif terhadap panggilan polisi.
"Kooperatif kok dia kooperatif sekali dia masih komunikasi dengan baik mengingat kesibukannya banyak ya kita juga enggak belum ada upaya paksa apa-apa. Selama ini masih kooperatif," ujar Fajrun.
Fajrun mengaku belum bisa memastikan apakah akan menaikkan status Diego sebagai tersangka. Pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan, visum dan gelar perkara.
"Kalau naik tersangka harus digelarkan dulu, proses gelar perkara dulu kan kita panggil sebagai aksi terus gelar perkara kan kalau bisa terpenuhi mungkin bisa tersangka tapi sementara kita lihat pemeriksaannya," pungkasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Siskaeee sedianya dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai tersangka pada Senin 15 Januari 2024 kemarin. Namun Siskaeee mangkir.
Baca SelengkapnyaPolisi menggandeng sejumlah pihak agar Pemilu berjalan aman dan damai
Baca SelengkapnyaDiduga Lakukan Pelanggaran Pemilu, Anggota DPR RI Diproses Polres Batang
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
AM sebelumnya tewas usai mengalami luka tusuk pada tangan kanan dan pinggang kiri, setelah dikeroyok lima orang di Kafe MB, Kemang, Mampang Prapatan.
Baca SelengkapnyaSedianya, Siskaeee diperiksa pada Senin (8/1/2024) kemarin.
Baca SelengkapnyaAturan mengenai batas usia Capres-Cawapres digugat ke MK pda Senin (21/7).
Baca SelengkapnyaMotif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca SelengkapnyaSiskaeee melalui pengacaranya sempat mengaku mengalami gangguan kejiwaan.
Baca SelengkapnyaAiman bakal diperiksa terkait penyeberan berita bohong netralitas Polri di Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya