Merdeka.com - Kasus pembunuhan siswi SMK Baranangsiang Bogor, Adriana Yubelia Noven Cahya, memasuki babak baru. Dugaan pelaku pembunuhan pun telah mengerucut pada satu nama berinisial A.

"Sementara ini masih diperkuat oleh penyidik dan pengumpulan bukti-bukti baru, baik secara elektronik, saksi-saksi dan alibi," kata Kapolresta Bogor Kota, Kombes Hendri Fiuser, Selasa (4/2).

Meski begitu, laki-laki yang ditengarai berada di Jawa Timur itu, belum bisa dipastikan sebagai pelaku yang membunuh Noven pada Januari 2019 silam.

"Ini yang akan kita tindaklanjuti oleh Kasatreskrim yang baru. Jadi belum bisa dipastikan itu pelakunya dia atau bukan," kata Hendri.

Informasi yang dihimpun, Noven dan laki-laki berinisial A ini berkenalan lewat aplikasi game online Hago. Namun, karena ada pembicaraan yang tidak mengenakkan pelaku, hingga akhirnya nekat menghabisi nyawa Noven.

Sejauh ini, Kepolisian Resor Bogor Kota telah memeriksa 58 orang saksi untuk mengungkap kasus ini.

Diketahui, Noven dibunuh pria tak dikenal di sebuah gang kecil di Jalan Riang, Baranangsiang, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor dan terekam kamera CCTV, pada 8 Januari 2019 lalu.