Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasus Arcandra bikin orang pintar malas balik ke Indonesia

Kasus Arcandra bikin orang pintar malas balik ke Indonesia Arcandra Tahar. ©esdm.go.id

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah resmi memberhentikan Arcandra Tahar dari jabatannya sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pada Senin (15/8) malam di Istana Negara. Arcandra diberhentikan karena tersandung status dua kewarganegaraan yaitu Warga Negara Indonesia dan Warga Negara Amerika Serikat (AS).

Adanya kasus Arcandra ini membuat orang pintar malas balik ke Indonesia. Padahal sebelumnya mereka lahir dan menjadi Warga Negara Indonesia.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut ada 74 profesor asal Indonesia yang berprestasi di Amerika Serikat. Pemerintah tengah mengupayakan agar mereka kembali dan mengabdi di Tanah Air.

"Ini yang sedang kita upayakan agar semakin banyak anak negeri yang punya prestasi, bekerja di dalam negeri. Karena kita butuhkan, saya sudah minta. (Dari 74 profesor) Ada 24 sekarang ini saya minta untuk menyiapkan bidang pendidikan di Papua," kata Presiden di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis (18/8).

Presiden yakin, 74 profesor itu siap membangun Indonesia. Pemerintah bahkan berjanji dan mengiming-imingi akan menyediakan fasilitas dan riset agar potensi profesor tersebut tersalur dengan baik.

"Kita akan bangun juga sebuah pusat riset untuk padi di Merauke. Dengan 24 profesor dari Amerika tadi. Saya ingin tidak hanya 24 tapi 70 semua bisa berkontribusi," jelasnya.

Presiden menambahkan, dirinya tak ingin ada warga Indonesia berprestasi dimanfaatkan negara lain. Apalagi jika gejolak di tanah air mengakibatkan warga berprestasi lari meninggalkan Indonesia.

Tak hanya itu, Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) membuka peluang bila pemerintah dan DPR segera membahas pelonggaran aturan kepemilikan dwi kewarganegaraan bagi setiap WNI. Hal ini merupakan solusi bagi polemik Arcandra Tahar yang memiliki dwi kewarganegaraan sehingga membuatnya harus dicopot Presiden dari posisi Menteri ESDM.

"Memang lagi dibicarakan soal dwi kewarganegaraan, itu memang trennya begitu di dunia ini," kata JK di Gedung DPR/MPR, Jakarta, Kamis (18/7).

JK menambahkan, kewarganegaraan ganda dibutuhkan bagi seseorang yang keahliannya dibutuhkan di dua negara. Sama seperti Arcandra yang dibutuhkan oleh tempatnya bekerja di Amerika Serikat dan dibutuhkan oleh Presiden Joko Widodo memimpin Kementerian ESDM.

Oleh karena itu, untuk mengantisipasi agar orang-orang pintar dan berprestasi malas balik ke Indonesia, pemerintah membuka mewacanakan untuk melakukan revisi undang-undangnya.

Menurut JK, tak ada yang salah bagi seorang Arcandra yang memiliki kewarganegaraan Amerika Serikat.

"Selalu orang dua hal, ada pergerakan orang talenta dari negara-negara berkembang ke maju, kemudian untuk mendapatkan pengalaman. Kemudian ada sebagian kembali lagi ke negaranya, seperti Arcandra. Tentu seperti Arcandra itu sebenarnya karena ditugaskan proyek strategis di sana, maka lebih safe kalau dia jadi warga negara (Amerika)," jelasnya.

Meski demikian, sampai saat ini, JK menyatakan, pemerintah belum mengajukan revisi UU Keimigrasian ke DPR. "Ya nanti kita bicarakan," katanya.

Sedangkan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo meyakini Presiden Joko Widodo menunjuk Arcandra agar dapat menarik pulang putra bangsa yang merantau ke luar negeri untuk dapat berkontribusi di tanah air.

"Pak Jokowi berkeinginan pelajar, mahasiswa, orang-orang profesional yang bekerja di luar negeri bagaimana itu ditarik kembali membangun bangsanya. Itu yang saya tangkap keinginan Pak Jokowi," kata Tjahjo usai menghadiri Upacara Penurunan Bendera Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (17/8).

(mdk/sho)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tiga Negara Ini Cocok untuk Mencari Kekayaan

Tiga Negara Ini Cocok untuk Mencari Kekayaan

Dari penelitian yang dilakukan, melibatkan beragam keluarga dari berbagai negara, salah satunya Indonesia.

Baca Selengkapnya
Deretan Anak Artis yang Ganti Nama karena Berbagai Alasan, Salah Satunya Perjuangan Melawan Sakit

Deretan Anak Artis yang Ganti Nama karena Berbagai Alasan, Salah Satunya Perjuangan Melawan Sakit

Sejumlah selebriti Indonesia memiliki berbagai alasan untuk mengubah nama anak-anak mereka. Siapa saja?

Baca Selengkapnya
Warga Karawang Curhat Anaknya Mau Kerja Harus Menyogok, Ganjar Beri Solusi Ini

Warga Karawang Curhat Anaknya Mau Kerja Harus Menyogok, Ganjar Beri Solusi Ini

Ganjar berjanji membekali anak-anak Indonesia dengan latar pendidikan dan keahlian agar mereka dapat berkompetisi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Krisis Pangan Akibat Pupuk Langka, 22 Negara Ogah Jual Beras ke Luar Negeri

Krisis Pangan Akibat Pupuk Langka, 22 Negara Ogah Jual Beras ke Luar Negeri

Banyak negara kini memilih berjaga untuk kepentingan dalam negeri dengan cara menutup keran ekspor pangannya,

Baca Selengkapnya
Cerita Wanita Calon Pekerja Luar Negeri, Berharap Gaji Besar Meski Tidak Sesuai Prosedur

Cerita Wanita Calon Pekerja Luar Negeri, Berharap Gaji Besar Meski Tidak Sesuai Prosedur

Fatin (23),warga Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat mengaku masih bersedih dan belum menerima kenyataan bahwa dirinya gagal berangkat kerja ke Dubai di 2024.

Baca Selengkapnya
30 Tahun Kerja di Arab, Ibu ini Pulang ke Indonesia Diantar Bosnya, Sosok Anak Majikan Diperbincangkan

30 Tahun Kerja di Arab, Ibu ini Pulang ke Indonesia Diantar Bosnya, Sosok Anak Majikan Diperbincangkan

Berikut momen TKW Indonesia pulang ke Tanah Air diantar langsung oleh bosnya.

Baca Selengkapnya
Sekjen Repro: Pemilih Pandai Paham Pertahanan Negara Sangat Penting untuk Indonesia

Sekjen Repro: Pemilih Pandai Paham Pertahanan Negara Sangat Penting untuk Indonesia

Meski memilih menjadi negara netral, Indonesia dihadapkan pada sejumlah ancaman dan tantangan yang perlu diantisipasi dengan bijak.

Baca Selengkapnya
Polisi Gelar Rekonstruksi Kasus Panca Bunuh 4 Anak Kandung di Jagakarsa Pekan Depan

Polisi Gelar Rekonstruksi Kasus Panca Bunuh 4 Anak Kandung di Jagakarsa Pekan Depan

Panca Darmansyah mengaku menyesali perbuatan kejinya yang dengan tega membunuh keempat anak kandung.

Baca Selengkapnya
Pemuda Indonesia Ungkap Alasan Mengejutkan Hijrah ke Australia, Gaji Selangit-Harga Mobil Cuma Rp20 Juta

Pemuda Indonesia Ungkap Alasan Mengejutkan Hijrah ke Australia, Gaji Selangit-Harga Mobil Cuma Rp20 Juta

Pria ini mengungkapkan banyak hal mengenai alasannya hingga tantangan tinggal di Negeri Kanguru.

Baca Selengkapnya