Kapolri sebut 110 terduga teroris ditangkap Densus terkait bom Surabaya
Merdeka.com - Kapolri Jenderal Tito Karnavian menjelaskan saat ini Densus 88 sudah mengamankan 110 terduga teroris. Penangkapan dilakukan di beberapa wilayah Jawa Timur dan Jawa Tengah.
Di Jawa Timur, lanjutnya, ada lima terduga yang sudah diamankan Densus. Serta ditemukan satu senjata api.
"Kemudian di Jawa Tengah, ada. Ini semua terkait yang di Surabaya. Jadi sampai hari ini yang sudah ditangkap 104 tambah 6 (terduga yang ditangkap di Blitar) berarti jadi 110," kata Tito usai halal bihalal dengan Presien Jokowi di Istana Kepresidenan, Bogor, Jawa Barat, Jumat (15/6).
Dia menjelaskan penangkapan tersebut berhubungan dengan aksi terorisme di Surabaya. Namun, ia enggan merinci penangkapan tersebut.
"Saya enggak mau sebutkan. Nantilah kita sampaikan," ungkap Tito.
Dia juga menjelaskan pihaknya tetap berkerja dan mengamankan situasi walaupun hari ini masyarakat tengah berlibur merayakan hari raya Idulfitri. Momentum ini kata dia justru dimanfaatkan untuk mengamankan terduga teroris.
"Yang jelas kita tetap bekerja meskipun masyarakat sedang berlibur kita justru menjadi puncak untuk mengamankan. Karena mengamankan adalah ibadah," ungkap Tito.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolresta Tangerang Kombes Pol Sigit Dany Setiyono membenarkan adanya penggeledahan yang dilakukan oleh tim Densus 88 Polri.
Baca SelengkapnyaPihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.
Baca SelengkapnyaTim Densus 88 Antiteror Polri menangkap DE (28) di Bekasi, Senin (14/8). Tersangka tindak pidana terorisme ini merupakan karyawan BUMN.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Di Kota Palu, dikabarkan Densus 88 Antiteror mengamankan tiga orang terduga teroris.
Baca SelengkapnyaPenangkapan di beberapa tampat baru-baru ini semakin menguatkan rasa aman bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaKerja sama yang solid antara aparat keamanan dan masyarakat menjadi kunci utama dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau sebisa mungkin masyarakat sudah memiliki tiket pada H-1 lebaran.
Baca SelengkapnyaKetujuhnya kini masih menjalani pemeriksaan intensif
Baca SelengkapnyaDirencanakan, pencoblosan dilakukan maksimal pada 24 Februari 2024, atau 10 hari pasca Pemilu.
Baca Selengkapnya