Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kapolri: Sebelum teroris nyerang sudah ditangkap, itu luar biasa

Kapolri: Sebelum teroris nyerang sudah ditangkap, itu luar biasa teroris. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Kapolri Jenderal Sutarman mengatakan cara pencegahan yang dilakukan anggotanya terhadap kelompok terduga teroris saat ini lebih hebat. Menurutnya, kalau dulu setelah melakukan aksi teror anggotanya baru bisa membekuk, sedangkan sekarang teroris sudah lebih dulu diamankan sebelum beraksi.

"Kalau dulu teror itu nyerang dulu baru meledakkan, kemudian diungkap, itu polisi hebat. Tetapi sekarang kita lebih hebat, sebelum mereka menyerang itu sudah ditangkap. Itu luar biasa," kata Sutarman di acara Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin 2014 di Lapangan Ditlantas Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (23/12).

Namun sebenarnya penangkapan dengan model melumpuhkan seperti membom lebih seksi ketika melumpuhkan lebih dulu. Akan tetapi dia menggaris bawahi cara pencegahan seperti yang dilakukan anggotanya saat ini tetap lebih hebat.

"Itu peran yang kita lakukan. Kalau sudah dibom dampaknya luar biasa. Kalau nggak menangkap seperti itu nggak seksi. Tapi saya katakan sekarang lebih hebat," tandasnya.

Penangkapan terduga teroris terakhir dilakukan anggota tim detasemen khusus antiteror 88 pada 31 Desember 2013 silam di daerah Ciputat, Tangerang Selatan. Dalam aksi itu lima orang terduga teroris dilumpuhkan.

(mdk/did)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kapolri Tegaskan TNI-Polri Komitmen Beri Rasa Aman ke Warga yang Mudik
Kapolri Tegaskan TNI-Polri Komitmen Beri Rasa Aman ke Warga yang Mudik

Sigit memastikan, TNI-Polri dalam keadaan siap untuk menciptakan rasa aman masyarakat dari gangguan kriminalitas selama arus mudik dan balik

Baca Selengkapnya
Kapolri Sebut 18 Terduga Teroris Ditangkap Jelang Natal 2023
Kapolri Sebut 18 Terduga Teroris Ditangkap Jelang Natal 2023

Kapolri pun memerintahkan kepada seluruh anggotanya untuk terus siap-siaga.

Baca Selengkapnya
Di Hari Ulang Tahun, Ibu Ini Mendapatkan Kado Terindah Berbarengan dengan Pelantikan Sang Anak Jadi Polisi
Di Hari Ulang Tahun, Ibu Ini Mendapatkan Kado Terindah Berbarengan dengan Pelantikan Sang Anak Jadi Polisi

Di hari pertambahan usia ia justru mendapatkan kado terindah atas keberhasilan anaknya yang menjadi seorang polisi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penjaga Rumah Dinas Kapolri Diserang, Bibir Luka-Luka
Penjaga Rumah Dinas Kapolri Diserang, Bibir Luka-Luka

Penyidik telah berkoordinasi dengan Densus 88 Antiteror. Hasilnya, pelaku dipastikan bukan bagian dari jaringan terorisme.

Baca Selengkapnya
⁠Kisah Jenderal Polisi Berharap Ditempatkan di Polda Metro Jaya karena Berprestasi, Ternyata Kapolri Tugaskan ke Timor Timur
⁠Kisah Jenderal Polisi Berharap Ditempatkan di Polda Metro Jaya karena Berprestasi, Ternyata Kapolri Tugaskan ke Timor Timur

Cerita Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan yang sempat mempunyai cita-cita ingin ditempatkan di Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya
Masih Lengkapi Berkas, Polisi Bakal Periksa SYL Usai Pemilu 14 Februari 2024
Masih Lengkapi Berkas, Polisi Bakal Periksa SYL Usai Pemilu 14 Februari 2024

Pemeriksaan diperlukan untuk melengkapi berkas perkara sesuai petunjuk jaksa penuntut umum.

Baca Selengkapnya
Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019
Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019

Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.

Baca Selengkapnya
Tumpas Habis Kelompok MIT, Polri Ungkap 256 Narapidana Teroris Kembali ke Pangkuan Ibu Pertiwi Selama 2023
Tumpas Habis Kelompok MIT, Polri Ungkap 256 Narapidana Teroris Kembali ke Pangkuan Ibu Pertiwi Selama 2023

Total 146 terduga teroris ditangkap Polri sepanjang tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Kapolri Ungkap 290 Kasus TPPO Sepanjang 2023, Naik 339 Persen Dibanding 2022
Kapolri Ungkap 290 Kasus TPPO Sepanjang 2023, Naik 339 Persen Dibanding 2022

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan polisi membongkar 290 kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Baca Selengkapnya