Kapolda Metro: 254 Mahasiswa Rawat Jalan dan 11 Rawat Inap, 39 Polisi Terluka
Merdeka.com - Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Gatot Eddy Pramono mengatakan pihaknya mendata sebanyak 254 mahasiswa menjalani rawat jalan dan 11 lainnya menjalani rawat inap di rumah sakit akibat bentrokan saat demonstrasi di DPR pada Selasa (24/9) kemarin. Kapolda mengatakan mereka yang dirawat didominasi karena semburan gas air mata.
"Ada adik-adik mahasiswa yang terkena gas air mata. Kemudian karena dorongan, mereka lari dan sebagainya. Nanti kita dalami penyebabnya apa, sehingga kita sudah mendata ada sebanyak 254 yang dirawat jalan di beberapa rumah sakit dan dirawat inap 11 orang dan ini kita akan masih didalami oleh dokter kenapa yang bersangkutan (dirawat). Nanti Pak Kabid Dokkes juga akan melihat ke rumah sakit dimana adik-adik kita ini dirawat," jelasnya dalam konferensi pers di Gedung Promoter Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (25/9).
Gatot Eddy mengatakan tak ada korban jiwa dalam aksi demonstrasi tersebut. Sementara itu dia juga menyebutkan ada 39 anggota kepolisian yang terluka.
"Petugas polisi lebih kurang sebanyak 39 orang yang mengalami ada yang terkena batu lemparan, ada juga yang tangannya patah dan sebagainya dan sekarang dirawat inap," jelasnya.
Kapolda juga menyebutkan beberapa fasilitas yang rusak yang merupakan milik kepolisian seperti mobil raimas, ambulans, kendaraan water canon, dan tiga pos polisi yaitu di Palmerah, dekat Hotel Mulia, dan di bawah jembatan layang Slipi serta security barrier. Fasilitas lain yang rusak yaitu pintu tol karena dibakar. Dia juga menyebut ada dua unit mobil milik masyarakat yang dirusak yaitu Avanza dan taksi.
"Sedangkan Kantor DPR yang dirusak itu pagar-pagar ya utamanya pagar depan yang samping kanan itu ada tiga ruas kemudian di belakang yang dirobohkan pintu belakang kantor DPR. Termasuk penjagaan pamdal juga dirusak," sebutnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Karyoto mengharapkan dibukanya markas polisi dan TNI sebagai tempat penitipan tersebut masyarakat yang ingin berpegian ke luar kota merasa aman dan nyaman.
Baca SelengkapnyaKapolda Metro mengeluarkan maklumat melarang sejumlah kegiatan masyarakat yang bisa berdampak negatif, selama Ramadhan 1445.
Baca SelengkapnyaSebelum pengamanan dimulai telah dilakukan pengecekan untuk memastikan tidak ada senpi yang dibawa anggota.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sementara untuk berkas perkara Firli dikatakan Karyoto masih dalam tahap penyelesaian.
Baca SelengkapnyaKapolda Metro Jaya mengatakan, seluruh personel diharapkan siap melaksanakan tugas yang telah diberikan.
Baca SelengkapnyaKapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto berjanji menindak tegas para pelajar yang terlibat tawuran.
Baca SelengkapnyaKompolnas juga meminta agar Firli lebih baik ditahan, agar proses penyidikan bisa berjalan lancar.
Baca SelengkapnyaMarak Kasus Tawuran Berkedok Bukber, Kapolda Metro Jaya: Adik-Adik Ini Energinya Terlalu Besar
Baca SelengkapnyaKasus itu telah dilaporkan sejak Agustus 2023 lalu, sebagaimana laporan polisi LP/B/4666/VIII/2023/ SPKT/Polda Metro Jaya.
Baca Selengkapnya