Kalapas Masih Selidiki Pemilik Narkotika di Lapas Gunung Sindur
Merdeka.com - Tim Satgas Gabungan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen Pas) dan Kantor Wilayah Hukum dan HAM Jawa Barat menemukan sejumlah narkotika jenis sabu-sabu, ganja, dan ekstasi dalam razia yang dilakukan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat, Rabu (30/1) malam.
Jumlah barang bukti yang diamankan dalam razia tersebut adalah 93 gram sabu-sabu. Ganja kering dalam 10 bungkus seberat 40 gram dan ekstasi.
Selain narkotika, petugas juga mengamankan 50 telepon seluler, token ATM mandiri dan satu unit laptop disembunyikan di masjid lapas.
Kepala Lapas Gunung Sindur Sopiana menyebut, barang-barang haram tersebut ditemukan di area taman depan blok hunian warga binaan. Dengan kata lain, sambung Sopiana, barang narkotika yang ditemukan itu tidak bertuan.
"Memang betul ada razia dari tim satgas gabungan. Kita temukan yang diduga sabu, ganja, dan satu pil ekstasi. Semuanya ditemukan di area taman depan blok hunian. Jadi, bida dikatakan barang-barang itu tidak bertuan," ucap Sopiana, saat dikonfirmasi, Kamis (31/1).
Atas temuan tersebut, lanjut Sopiana, pihaknya akan melakukan pengamanan lebih ketat baik terhadap petugas lapas, pengunjung, maupun, warga binaan.
"Akan kita lakukan razia rutin baik internal maupun eksternal. Dan ini sebagai upaya pembersihan terhadap narkoba," sebut Sopiana.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Narkotika yang dimusnakan hasil penangkapan di Kalimantan Barat dan DKI Jakarta
Baca SelengkapnyaKetiga tersangka kini terancam hukuman penjara 20 tahun akibat perbuatannya.
Baca SelengkapnyaDalam penggeledahan itu, petugas kepolisian Polres Tapanuli Selatan menemukan 96 kemasan ganja kering seberat 360 gram.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Peredaran narkoba begitu marak terjadi di Grobogan. Berbagai kalangan bisa menikmati barang terlarang itu.
Baca SelengkapnyaGanja-ganja setinggi 2 meter ditanam di antara pohon kopi. Ditemukan juga bibit ganja.
Baca SelengkapnyaMenurut polisi, penggunaan ganja dalam lingkungan pergaulan sudah menjadi hal yang biasa.
Baca SelengkapnyaKenaikan harga beras tertinggi berada di Provinsi Kalimantan Tengah yang hampir mencapai Rp19.000 per kilogram (kg).
Baca SelengkapnyaPria berinisial RZ "bernyanyi" setelah ditangkap petugas BNN sehingga 4 hektare lahan ganja di Aceh Besar terbongkar.
Baca SelengkapnyaKedatangannya di Tanah Air, membuat Risma harus membayar sejumlah uang bea cukai yang totalnya sampai Rp360 juta. Ternyata ini yang dibawa.
Baca Selengkapnya