Jokowi soal Agus Gumiwang jadi mensos & timses: Inikan baru diputuskan siang
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo melantik Agus Gumiwang Kartasasmita menjadi Menteri Sosial menggantikan Idrus Marham. Sebelumnya, Idrus Marham mundur dari posisi Mensos karena menjadi tersangka kasus PLTU Riau-1.
Agus Gumiwang diketahui merupakan bendahara tim kampanye nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Usai pelantikan, Jokowi pun dihujani wartawan pertanyaan soal status Agus tersebut.
Jokowi pun mengaku keputusan Agus menjadi Mensos baru saja diputuskan. Karenanya, soal status dia sebagai bendahara timses bisa diubah.
"Inikan baru diputuskan siang. Ya nanti bisa diubah lah," katanya di Istana, jakarta, Jumat (24/8).
Jokowi menegaskan yang paling penting saat ini adalah tugas Agus sebagai Mensos jangan sampai terganggu.
Sementara soal Idrus yang menjadi tersangka KPK, Jokowi mengakui menghargai kewenangan lembaga antikorupsi itu.
"Inikah kasus lama. Kita menghargai yang menjadi wilayah kewenangan KPK," katanya.
Reporter: Hanz Salim
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tonny menggantikan posisi Marsekal Fadjar Prasetyo yang akan memasuki masa pensiun pada 9 April 2024.
Baca SelengkapnyaPengukuhan Pengurus Kwarnas Pramuka periode 2023-2028 berdasarkan Keputusan Presiden.
Baca SelengkapnyaPresiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Potret lawas Presiden SBY saat hadir di Hari Pramuka beberapa tahun lalu sempat mencuri perhatian, terlebih ada sosok Presiden Jokowi yang menerima penghargaan.
Baca SelengkapnyaTim Hukum Anies-Muhaimim mengaku telah meminta MK untuk menghadirkan Mensos dan Menkeu.
Baca SelengkapnyaMomen pertemuan Lettu Windra Sanur dengan Kombes Yudhi Sulistianto Wahid.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo merespons keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menaikan tunjungan pegawai Bawaslu
Baca SelengkapnyaPenunjukan Gus Kikin sebagai nahkoda baru PWNU Jawa Timur itu diputuskan dalam rapat gabungan Syuriyah dan Tanfidziyah PBNU di Jakarta, Rabu (10/1).
Baca Selengkapnya