Jokowi: Rata-rata Kesembuhan Covid-19 di Indonesia 80,51 Persen
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendapatkan laporan adanya penurunan angka kasus Covid-19. Jokowi menjelaskan terdapat 16,08 persen kasus aktif di Indonesia per 25 Oktober 2020. Angka tersebut lebih rendah dibandingkan dengan rata-rata kasus di dunia.
"Per 25 Oktober 2020 saya mencatat kasus aktif di Indonesia berada di angka 16,08 persen. Ini lebih rendah dari rata-rata kasus aktif dunia yang mencapai 23,72 persen," ungkap Jokowi dalam rapat terbatas di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Senin (26/10).
Kemudian, angka rata-rata kesembuhan meningkat mencapai 80,51 persen. Angka tersebut lebih tinggi dari rata-rata kesembuhan dunia yaitu 73,60 persen.
"Rata-rata kesembuhan di negara kita 80,51 persen. Ini bagus, lebih tinggi dari rata-rata kesembuhan dunia di angka 73,60 persen," ungkap Jokowi.
Sementara itu, dibandingkan dengan bulan lalu angka kematian rata-rata di Indonesia juga menurun. Dia menjelaskan dari 3,83 persen menjadi 3,41 persen.
"Meski ini masih sedikit lebih tinggi dari rata-rata kematian dunia yang mencapai 2,68 persen," ungkap Jokowi.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaJokowi: 2024 Saya Beri Nama Tahun yang Harus Penuh dengan Optimisme
Jokowi mengimbau untuk tetap berhati-hati terhadap ketidakpastian global.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Kaget Lulusan S2 dan S3 Indonesia Kalah dari Vietnam dan Malaysia
Jokowi bakal menggelontorkan anggaran agar populasi produktif S2 dan S3 di Indonesia bisa meningkat drastis.
Baca SelengkapnyaJokowi Siaran Perdana dari RRI IKN, Sapa Pendengar di Sejumlah Daerah
Jokowi optimistis Upacara Peringatan ke-79 Kemerdekaan RI bisa digelar di IKN.
Baca SelengkapnyaJokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu
Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca SelengkapnyaMenkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaJokowi soal Harga Beras Naik: Bukan Cuma di Negara Kita, Negara Lain juga Mengalami
Jokowi mengaku sudah memerintahkan Direktur Utama Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk mencari beras dengan harga murah.
Baca SelengkapnyaAnies Bandingkan Gaji TNI Polri Lebih Banyak Naik di Era SBY, Jokowi Beralasan Pandemi Covid-19
Jokowi menjelaskan, bahwa setiap keputusan pemerintah selalu memperhatikan kondisi ekonomi dan situasi keuangan negara.
Baca Selengkapnya