Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

JK: Saya bilang ke Jokowi, kita mesti keras supaya kelihatan nakal

JK: Saya bilang ke Jokowi, kita mesti keras supaya kelihatan nakal Jokowi dan JK. ©2014 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan, ada dua hal yang menarik perhatian dunia. Yakni negara kaya dan negara nakal.

"Makanya saya bilang ke Jokowi (Presiden Jokowi), kita mesti keras sedikit supaya kelihatan 'nakal' kan," ucapnya di kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Rabu (4/10).

Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) ini menceritakan, dalam beberapa kesempatan kehadiran delegasi Indonesia di Amerika Serikat tak menarik perhatian dunia. Misalnya, saat Presiden RI keenam, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Presiden Jokowi menyampaikan pidato dalam agenda internasional di New York, Amerika. Pidato yang disampaikan mereka tidak viral di dunia internasional.

"Coba kalau China (yang) datang langsung live CNN itu Xi Jinping, Fu Jin Tao atau datang Iran, Chavez dari Venezuela di New York, ngamuk-ngamuk di New York. Diperhatikan kalau kita pidato, ya headline-nya di Indonesia saja," kata JK.

"Makanya yang diperhatikan jika negara kaya atau negara nakal. Kita tidak kaya tidak nakal juga," sambungnya.

Mantan Ketua Umum Partai Golkar ini menambahkan, Presiden RI yang diperhatikan dunia adalah Soekarno. Sebab, pendiri bangsa tersebut memiliki pendirian.

"Kita pakai kopiah yang terkenal kopiah Soekarno. Karena dia punya prinsip yang kadang mengejutkan dunia," ujarnya.

Jika ingin menjadikan Indonesia kaya dan makmur, lanjut JK, maka harus terus memberikan kontribusi kepada dunia.

"Indonesia harus tangan di atas bukan tangan di bawah. Tapi semua masih berpikir tangan di bawah," pungkasnya.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Baca Selengkapnya
Jokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat
Jokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat

Presiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Ingatkan Pentingnya Kesehatan: Pintar Tapi Gak Sehat Mau Apa?
Jokowi Ingatkan Pentingnya Kesehatan: Pintar Tapi Gak Sehat Mau Apa?

Untuk menjadi negara maju tak cuma mengedepankan kecerdasan sumber daya manusianya saja.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak, NasDem: Penyelenggara Negara Itu Harus Netral
Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak, NasDem: Penyelenggara Negara Itu Harus Netral

Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak, Nasdem: Penyelenggara Negara Itu Harus Netral

Baca Selengkapnya
Jokowi Akui Butuh Nyali Besar Jadikan Indonesia Negara Maju: Kadang Saya Malah Dibully
Jokowi Akui Butuh Nyali Besar Jadikan Indonesia Negara Maju: Kadang Saya Malah Dibully

Jokowi mengungkapkan tidak mudah mewujudkan generasi Indonesia emas pada 2045 mendatang.

Baca Selengkapnya
Jokowi: ASN, TNI, Polri dan BIN Harus Netral
Jokowi: ASN, TNI, Polri dan BIN Harus Netral

Netralitas di Pemilu 2024 tujuannya untuk menjaga kedaulatan rakyat.

Baca Selengkapnya
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Jamin Prajurit Netral walaupun Presiden Jokowi Berkampanye
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Jamin Prajurit Netral walaupun Presiden Jokowi Berkampanye

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Jamin Prajurit Netral walaupun Presiden Jokowi Berkampanye

Baca Selengkapnya