JK kritik kursi & pulpen untuk peserta Konferensi Asia Afrika di JCC
Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla kembali melanjutkan peninjauan persiapan pembukaan peringatan Konferensi Asia Afrika (KAA) di Gedung Jakarta Convention Center (JCC), Senayan. Pada pembukaan nanti JK akan menjadi ketua delegasi Indonesia menyambut seluruh kepala negara di JCC.
JK yang memeriksa langsung sarana dan peralatan yang ada di dalam gedung sempat protes dengan sebuah kursi yang akan di duduki olehnya nanti, kepada ketua panitia Luhut Binsar Panjaitan.
"Kenapa kursi Indonesia berbeda sendiri?" tanya JK kepada Luhut, Sabtu (18/4).
"Ini hanya contoh Pak, Senin baru bisa kita ganti," jawab Luhut.
Kalla pun memerintahkan kepada Luhut agar kursi tersebut disamakan saja dengan pimpinan delegasi negara lain yang kursinya berwarna hitam.
"Ini Asia Afrika harus ada equality, warnanya samakan saja. Kursinya juga jangan terlalu tinggi," jelas Kalla.
Selain soal kursi, JKI juga meminta agar alat tulis seperti pulpen yang disediakan lebih bagus, karena takut nantinya tidak berfungsi.
"Ini pulpennya juga harus lebih baik," tutup JK.
Pagi tadi, JK juga memantau langsung persiapan geladi bersih penjemputan kepala negara, di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
JK tiba beserta rombongan sekitar pukul 09.00 WIB, dan langsung menuju landasan udara untuk melihat kesiapan para prajurit menyambut tamu negara. JK sempat menanyakan kepada panitia mekanisme penerimaan tamu kepala negara peserta Konferensi Asia Afrika (KAA).
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Misalnya ada puluhan ribu guru honorer belum diangkat jadi guru P3K. Juga ada 1,6 guru belum tersertifikasi.
Baca SelengkapnyaJelang pengumuman hasil Pemilu 2024 oleh KPU, pembelajaran jarak jauh diterapkan di sebagian sekolah di Jakarta
Baca SelengkapnyaModus Berbagi Takjil, Ratusan Pelajar Bikin Onar dan Hendak Tawuran Ditangkap di Jakpus
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Siapapun yang mencicipi kue Jojorong dijamin langsung jatuh hati lewat rasa manis gurihnya. Kue ini juga sarat filosofi.
Baca SelengkapnyaIndonesia masih terus bertahan agar tidak masuk dalam kondisi resesi seperti yang dialami oleh negara maju.
Baca SelengkapnyaJK menyatakan bahwa semua pejabat sampai kepala pemerintah, presiden turut diambil sumpahnya agar berlaku adil bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN menilai gerakan sejumlah kampus di Indonesia menginginkan Pemilu 2024 berjalan dengan jujur merupakan pertanda perubahan akan terjadi.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, tidak bisa menolak jika para guru sudah mengundangnya
Baca SelengkapnyaFokus utama dalam penyelenggaraan Program JKN adalah bagaimana peserta dapat merasakan pelayanan yang optimal.
Baca Selengkapnya