Jenderal Andika: Medan Operasi Sulit, Penumpasan KKB akan Berlangsung Jangka Panjang
Merdeka.com - Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Jenderal TNI Andika Perkasa mengatakan, proses penumpasan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua akan berlangsung dalam jangka panjang.Andika menjelaskan yang menjadi salah satu pengaruh operasi penumpasan KKB akan berlangsung jangka panjang adalah penguasaan medan yang dominan oleh para kelompok KKB.
"Posisi kita sama seperti di Sulawesi Tengah lewat pola satuan operasi, yang berjalan normal adalah operasi penegakan hukum, bekerjasama dengan Polri serta instansi lain," kata Andika usai meninjau pos skotis Satgas Madago Raya di Poso, Jumat (13/5).
Dia mengatakan, keterlibatan TNI dalam operasi penumpasan KKB dikhususkan pada keamanan dan bersifat cukup terbatas. Sehingga menurut dia, TNI betul-betul bertindak dengan memperhatikan rambu-rambu operasi supaya tidak menimbulkan masalah baru.
"Kami menjaga pola operasi sesuai dengan rambu-rambu yang ada, untuk menjaga jangan sampai ada masalah baru ataupun masalah yang lebih besar lagi," ujar Andika.
Andika mengemukakan, terdapat dua kemiripan yang cukup menonjol antara operasi khusus penumpasan mujahidin Indonesia timur (MIT) di Poso dengan operasi khusus di Papua, yakni medan yang terbilang sulit.
"Variabelnya cukup banyak, dan tantangannya itu berbeda-beda, di Papua dan Poso hanya medan operasinya saja yang sulit," kata Andika dikutip Antara.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Walaupun sudah mengamankan sejumlah pihak, namun belum ada keterangan dari KPK.
Baca SelengkapnyaTerkait operasi senyap ini dibenarkan Wakil Ketua KPK Alexander Marwata.
Baca SelengkapnyaCerita Prabowo Subianto saat masih menjadi Danjen Kopassus dan memimpin operasi penting di Papua.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Hermawi menyebut, ke depan bakal sering diadakan pertemuan antara fraksi PKS, NasDem, PKB yang ada di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaJokowi membimbing sembilan anggota KPPU mengucapkan sumpah jabatan
Baca SelengkapnyaAS ditahan 20 hari pertama terhitung tanggal 23 Februari 2024 sampai dengan 13 Maret 2024 di Rutan KPK.
Baca SelengkapnyaDia menyebut sidang MK berjalan dengam lancar dan tak ada kendala sama sekali.
Baca SelengkapnyaHengki merupakan ASN yang saat ini bertugas di Pemprov DKI Jakarta. Pada jabatan sebelumnya di KPK, ia bertugas sebagai Keamanan Ketertiban di Rutan KPK.
Baca SelengkapnyaGus Mudhlor ditetapkan KPK sebagai tersangka seteah diduga terlibat melakukan pemotongan dana insentif ASN.
Baca Selengkapnya