Jenazah 13 korban bus terbakar dibawa pulang
Merdeka.com - Setelah berhasil diidentifikasi, 13 korban meninggal dalam musibah terbakarnya Bus PO Yanti Group di Jorong Ulu Aia, Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat, Selasa (1/5) subuh, dipulangkan ke keluarga masing-masing.
Seluruh keluarga korban itu datang ke kamar mayat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Adnand WD Payakumbuh untuk membawa pulang jenazah anggota keluarganya yang tewas dalam musibah tersebut Korban itu yakni Dariman (75), Yasnimar (41), Riski (7), warga Baso Kabupaten Agam, ketiganya adalah satu keluarga.
Kemudian Nurhayati (48) warga Ampek Angkek Canduang, Agam, Rosida (50) warga Palembayan, Agam, Yusnina warga Sariak Laweh Limapuluh Kota, Sunita (30) warga Maninjau Agam, Ali Surdeni (35) warga Saruaso, Suryandi warga Tanjung Emas Batusangkar, Rezi warga Sungai Tarap, Sastri Hartini (35) warga Sungai Puar, Safero (5) warga Tilatang Kamang, Deni Sastra (35) warga Solok.
Direktur RSUD Adnand WD, Herijon di Payakumbuh mengatakan, proses otopsi terhadap 13 jenazah selesai sekitar pukul 18.30 WIB. Setelah itu, seluruh jenazah langsung diantarkan ke daerah masing-masing.
"Jenazah yang telah dijemput oleh anggota keluarganya, diantarkan dengan sembilan ambulans," kata Herijon seperti dilansir dari Antara, Rabu (2/5).
Menurut Herijon, ambulan yang digunakan delapan unit berasal dari Pemkot Payakumbuh, di antaranya tiga ambulan dari RSUD Adnand WD Payakumbuh dan lima ambulan Puskesmas.
"Karena jumlah tersebut masih belum mencukupi, kita meminta satu ambulans bantuan dari Kabupaten Limapuluh Kota," katanya.
Herijon mengatakan, proses evakuasi jenazah dari RSUD Adnand WD Payakumbuh menuju daerah asal berakhir pukul 20.30 WIB. "Ambulans terakhir mengantarkan jenazah ke Maninjau Kabupaten Agam," katanya.
Sementara empat orang korban yang masih dirawat di RSUD Adnand WD Payakumbuh menurut Herijon kondisinya terus membaik. "Dua korban yang menderita luka bakar sedang sudah mulai membaik, demikian juga dua korban lain yang menderita lecet dan luka bekas sayatan kaca," kata Herijon.
Empat orang itu masing-masing, Fikri (27) warga Duri, B. Rajo (53) warga Palembayan, Yurnani (54) Sibolga dan Eli (27) warga Ampek Angkek Canduang.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
16 Korban Bus New Shantika Terjun di Tol Pemalang Dirawat di Rumah Sakit Comal, Korban Bayi Luka Lebam
Pengemudi bus dirujuk ke RSUD Kudus pada Senin pagi.
Baca SelengkapnyaTruk Bawa Rombongan Peziarah Terguling di Bandung Barat, 5 Orang Meninggal Dunia
Diduga, truk kehilangan kendali sehingga terguling dalam perjalanan dari arah Cianjur menuju Bandung barat.
Baca SelengkapnyaBus New Shantika Terjun dari Tol Pemalang, Dua Orang Tewas
Sesampainya di lokasi kejadian pengemudi bus itu diduga tidak fokus saat mengemudikan kendaraaannya oleng ke kiri dan membentur goadril.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Minibus Tabrak Truk di Tol Jagorawi, Pengemudi Muda Meninggal di Tempat
Kendaraan tersebut menabrak truk yang ada di depannya hingga mengalami kerusakan parah.
Baca SelengkapnyaKronologi Bus New Shantika Terjun dari Tol Pemalang, Dua Korban Meninggal Berhasil Dievakuasi
Dari informasi yang dihimpun, dua korban meninggal dunia karena terjepit kursi bus.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Petasan Meledak di Tangan ASN Pinrang Sulsel
Korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Wahidin Makassar usai kejadian.
Baca SelengkapnyaTabrakan Kereta di Bandung, 3 Orang Tewas
Laporan awal, penumpang selamat semua namun mengalami luka-luka.
Baca SelengkapnyaKorban Ketiga Tabrakan Speedboat Pengantar Jenazah Ditemukan Sejauh 13 Kilometer, Pencarian Disetop
Pencarian dihentikan karena semua korban telah ditemukan.
Baca SelengkapnyaBus Rombongan Partai Hanura Terguling Sepulang Kampanye Akbar di GBK Jakarta, Ini Daftar Korban Tewas
Kecelakaan terjadi di ruas jalan Tol Solo-Ngawi, Jawa Timur
Baca Selengkapnya