Jaring lobster, nelayan Kebumen hilang digulung ombak
Merdeka.com - Muslimin (30) seorang nelayan warga Desa Pasir, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah hilang setelah diterjang ombak. Muslimin hilang saat menjaring lobster dari daratan (bintur) di Pantai Pasir, Kecamatan Ayah, Kebumen, Kamis (19/9) sekitar pukul 07.30 WIB.
Kecelakaan bermula saat korban bersama dua orang rekannya yakni Parimin (17) dan Fendi (17) keduanya warga Desa Pasir tengah menjaring lobster di batu karang sebelah kiri Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pasir. Tiba-tiba muncul ombak tinggi sekitar 2,5 sampai 3 meter. Diduga tergulung ombak tinggi tersebut korban hingga hilang dibawa gelombang.
"Untung saja, saya bersama Fendi langsung bisa berlari sehingga tidak ikut tergulung ombak," ungkap Parmin, Kamis (19/9).
Parmin bersama Fendi setelah berhasil menyelamatkan diri, langsung melaporkan kejadian itu ke beberapa warga dan diteruskan ke Polres Kebumen. Petugas polisi, sesaat kemudian datang bersama Tim SAR Kabupaten Kebumen untuk melakukan pencarian dengan menyisir sepanjang pantai.
Upaya pencarian yang dilakukan Tim SAR Lawet Perkasa bersama Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kecamatan Ayah berserta petugas Polres Kebumen sampai pukul 15.30 WIB belum membuahkan hasil.
"Sebanyak 17 personel SAR dan lima orang Tagana dikerahkan untuk menyisir dari tengah laut dan sebagian menyisir dari darat," ungkap Komandan SAR Lawet Perkasa Bejo Priyono saat dihubungi melalui ponselnya.
Hingga kini, proses pencarian korban masih berlangsung. Namun, jika nanti hingga menjelang petang dan malam, korban juga belum ditemukan, pencarian korban akan dihentikan dan dilanjutkan besok.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Petani Ditangkap Usai Bakar Satu Hektare Lahan Kebun Sawit di Riau
Polisi menyita barang bukti berupa tiga batang kayu bekas terbakar dan satu mancis.
Baca SelengkapnyaTujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaDijanjikan Upah Rp135 Juta, Kurir Sabu 15 Kilogram Ditangkap Polisi saat Nunggu Jemputan Rekan
Pelaku terancam hukuman penjara seumur hidup atau mati akibat perbuatannya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kampung di Kebumen Ini Disebut Paling Ditakuti Para Pejabat, Cerita Warga Bikin Merinding
Konon apabila ada pejabat yang datang ke sana, ia akan langsung turun pangkat atau dipindahtugaskan.
Baca SelengkapnyaPNS Kecamatan Berkomplot Bareng Petani Jual Kulit Harimau, Belum Dapat Pembeli Sudah Ditangkap Polisi
Sebelum diciduk polisi, kedua tersangka saat itu masih mencari pembeli dengan harga tertinggi
Baca SelengkapnyaMengejutkan Status Polisi Gadungan, Pakai Helm Wajah Ditutupi Masker Tengkorak
Seorang polisi gadungan di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara ditangkap oleh polisi.
Baca SelengkapnyaPolisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019
Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.
Baca SelengkapnyaJajaran Jenderal Bintang Tiga & Dua Polisi Kuliner Malam, Lahap Makan Pecel Pakai Tangan
Singgah di warung tenda pecel, sang jenderal menikmati hidangan dengan lahap.
Baca SelengkapnyaPengancam Tembak Anies di Kaltim Serahkan Diri ke Polisi, Begini Cerita Lengkapnya
Polisi meminta masyarakat tak terprovokasi dan mempercayakan kasus tersebut kepada pihak kepolisian.
Baca Selengkapnya